SuaraJatim.id - Pelatih Timnas Indonesia U-19, Shin Tae-yong, mengaku kecewa tak bisa melakukan uji coba saat timnya training camp (TC) di Spanyol. Padahal, laga uji coba dianggapnya bisa meningkatkan kemampuan pemain.
Seperti diketahui, Garuda Nusantara --julukan Timnas U-19-- harus mengakhiri TC lebih cepat dari jadwal yang sudah ditentukan sebelumnya. David Maulana dan kawan-kawan akan pulang ke Tanah Air, Rabu (13/1/2021).
Dijadwalkan skuat Timnas Indonesia U-19 mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Kamis (14/1/2021). Padahal sebelumnya Pasukan Merah Putih dijadwalkan berada di Negeri Matador sampai 31 Januari mendatang.
Selain TC, PSSI sejatinya sudah siapkan lawan-lawan uji coba. Namun, tak bisa terlaksana karena situasi pandemi COVID-19 di Spanyol yang sedang meningkat.
"Tentu bila ada pertandingan uji coba pemain akan semakin berkembang," kata Shin Tae-yong dalam rilis PSSI, Rabu (13/1/2021).
Meski begitu, Shin Tae-yong tidak terlalu mempermasalahkannya. Karena memang virus corona harus dilakukan pencegahannya.
"Kami tidak dapat menjalani uji coba karena kondisi COVID-19 di Spanyol yang tinggi. Ini berimbas tidak mendapatkan izin untuk uji coba," ia menambahkan.
Sebelumnya, Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi mengatakan bahwa tujuan PSSI mengirimkan timnas U-19 ke Spanyol untuk menjaga mental skuat Garuda Nusantara.
Ia menegaskan PSSI tetap berkomitmen terhadap timnas U-19. Meskipun Piala Dunia U-20 diundur ke tahun 2023, pemain-pemain ini akan menjadi pemain timnas U-23 atau timnas senior nantinya.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-19 Akan jalani Karantina 5 Hari Setibanya di Tanah Air
"Kami menghormati keputusan pemerintah setempat dan tidak bisa memaksakan berlama-lama di Spanyol. PSSI juga mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Luar Negeri Indonesia yang sudah membantu kami agar dapat TC di Spanyol," ujar Yunus Nusi.
TC Timnas Indonesia U-19 di Spanyol ini sejatinya disiapkan untuk menghadapi Piala Asia U-19 2020 pada Maret 2021. Dalam gelaran tersebut, Pasukan Merah Putih berada di Grup A bersama Uzbekistan, Iran, dan Kamboja.
Berita Terkait
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Aib STY! Ini Statistik Juan Carlos Osorio Calon Pelatih Timnas Indonesia
- 
            
              Ditolak Keras oleh STY, Mengapa Banyak Pihak Ingin Titipkan Pemain ke Timnas Indonesia?
- 
            
              Andre Rosiade: CLBK itu Biasa, Kasih Target ke Shin Tae-yong
- 
            
              Anggota DPR RI Ini Sebut STY Bakal Kasih Keuntungan Timnas Indonesia, PSSI Diminta Turunkan Ego
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
- 
            
              Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
Terkini
- 
            
              Keracunan Susu di Surabaya: 6 Siswa SD Dilarikan ke Puskesmas!
- 
            
              Pulau Jawa Tenggelam? Ini Penyebabnya
- 
            
              7 Fakta Menarik Tentang Suku Osing: Pewaris Kerajaan Belambangan di Ujung Timur Jawa
- 
            
              Jawa Timur Jadi Kunci Pertumbuhan Indosat: Tambah 500 BTS 4G dalam 3 Bulan!
- 
            
              DANA Kaget Spesial Rp 325 Ribu untuk Pengguna Setia: Traktir Kopi Hari Ini