Pencopotan itu dilawan dengan mosi tidak percaya di kantor Pemkab Jember, yang dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Abdul Muqit Arief dan Sekda Mirfano.
Mosi tidak percaya dilakukan persis ketika Gubernur Jawa Timur, Khofifah, berkunjung ke Jember dan disambut bupati Faida.
Sehari setelah mosi tidak percaya, Pemprov Jatim langsung membatalkan pencopotan yang dilakukan oleh Bupati Faida.
Selain tidak prosedural, Pemprov Jatim menegaskan bahwa kepala daerah yang telah maju dalam Pilkada, dilarang untuk melakukan mutasi pejabat sampai ada pelantikan kepala daerah yang baru.
Pemprov Jatim bahkan menegaskan, ada sanksi pidana jika Faida tetap nekat mencopot pegawainya. Uniknya, setelah peringatan keras itu, Faida kembali mencopot sejumlah pegawainya dan menggantinya dengan Plt dan Plh.
Bupati dan Wakil Bupati Jember yang baru, akan dilantik pada 17 Februari 2021 mendatang.
Kontributor : Adi Permana
Berita Terkait
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Bella Anjani Mahasiswi IKADO Surabaya Dorong Generasi Z LAWAN 'Narsisme' dengan Buku Ilustrasi
-
Niat Sholat Rebo Wekasan di Bulan Safar, Amalan Tolak Bala Beserta Pandangan Ulama
-
Festival Mangrove, Gubernur Khofifah Ajak Warga Jaga Ekosistem dan Bangun Ekonomi Berkelanjutan
-
DPRD Jatim Kritik Anggaran untuk Isu Perempuan dan Anak di Rancangan P-APBD 2025
-
DPRD Jatim Soroti Defisit dan Ketergantungan SiLPA di P-APBD 2025 yang Membengkak