SuaraJatim.id - Sejumlah warga di sekitar bantaran daerah aliran sungai (DAS) Bedadung dievakuasi petugas karena banjir sudah memasuki rumah lebih dari satu meter di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Jumat (29/1/2021) malam.
"Banyak rumah warga yang terendam, bahkan mengharuskan warga untuk dievakuasi ke tempat aman karena debit air terus mengalir cukup deras," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah(BPBD) Jember, Heru Widagdo di Jember, Sabtu (30/1/2021) pagi.
Heru menuturkan, warga di sekitar DAS harus mengungsi ke tempat yang aman dan pihaknya memprioritaskan keselamatan korban terkena dampak banjir. Kekinian lebih dari 10 titik kawasan yang terendam banjir.
"Kami berusaha agar warga aman dari terjangan banjir dan jangan sampai ada korban karena yang perlu diwaspadai adalah arus deras banjir luapan Sungai Bedadung," tuturnya.
Baca Juga: Banjir Menerjang Pusat Kota di Jember, Rumah Warga Dilaporkan Hanyut
Petugas BPBD Jember dibantu TNI/Polri dan Tagana, serta relawan lainnya mengevakuasi warga yang sebagian besar rumahnya berada di bantaran DAS Bedadung, bahkan pihaknya menerima laporan satu rumah warga di Jalan Sumatera hanyut terbawa derasnya aliran sungai.
"Sebagian warga juga bergerak cepat mengungsi tanpa menunggu petugas seperti yang dilakukan warga di Kepatihan yang mengungsi di SD Al Furqon Jember," katanya.
Berdasarkan data sementara yang dihimpun BPBD Jember, warga yang terkena dampak banjir akibat luapan Sungai Bedadung sebanyak 278 kepala keluarga atau 1.106 jiwa.
Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Jember selama beberapa jam menyebabkan sejumlah DAS meluap, salah satunya Sungai Bedadung yang merendam ratusan rumah warga di tujuh kecamatan yakni Jelbuk, Patrang, Sumbersari, Kaliwates, Kalisat, Pakusari, dan Rambipuji.
Banjir yang mengepung kawasan kota di Jember kali ini merupakan banjir terparah selama beberapa tahun terakhir karena luapan Sungai Bedadung menerjang sejumlah kawasan.
Baca Juga: Aksi Nekat Warga Mancing di Tempat Tak Terduga, Warganet: Awas Kesurupan
Berita Terkait
-
Banjir Bandang Spanyol 226 Jiwa Melayang, Ekonomi Terpuruk Rp342 Triliun
-
Pj Gubernur Jakarta Ungkap Cerita Gibran Dadakan Blusukan ke Lokasi Banjir Rob: Meski Air Mulai Kering, Beliau...
-
Tinggal di Komplek Elit, Depan Rumah Fateh Halilintar Tetap Kebanjiran
-
Banjir Rob Rendam Pemukiman di Muara Angke
-
Antisipasi Musim Hujan, Pj. Gubernur Teguh Tinjau Banjir Rob hingga Rumah Pompa
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Kampung Narkoba di Surabaya Digerebek, 25 Orang Diciduk
-
Hari Kesehatan Nasional Ke-60, Pj. Gubernur Adhy Apresiasi Tim Yankes Bergerak Layani 1.067 Masyarakat Pulau Kangean
-
Redaktur Eksekutif Suara.com Bagi Tips ke Siswa SMK Gresik Kembangkan Industri Kreatif
-
Survei Pilgub Jatim Versi Poltracking: Makin Mengerucut Jelang Detik-detik Akhir
-
Cagub Risma akan Normalisasi Sungai Kali Porong untuk Sumber Air: Kalau Beli Mahal