SuaraJatim.id - Banyuwangi memiliki destinasi wisata baru. Namanya Goa Sodong, lokasinya di Desa Sodong, Kecamatan Giri. Gua ini disebut-sebut memiliki nilai budaya bagi masyarakat setempat.
Seperti dijelaskan oleh Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setempat, Muhammad Nur Hariri. Sebelum menjadi destinasi wisata populer tempat ini memiliki beberapa tahap.
Secara historis, gua ini dipercaya oleh masyarakat setempat sudah ada sejak zaman penjajahan dulu. Konon Goa Sodong ini merupakan tempat pertapaan leluhur di daerah setempat.
Namun kini gua sudah berbeda wajah. Masyarakat setempat mengolah gua itu menjadi destinasi wisata alam indah nan menyejukkan. Siapa saja juga bisa berkunjung ke sana.
"Berawal dari tempat yang dipercaya sebagai lokasi pertapaan sesepuh Desa Grogol, kemudian kami menggugah pemuda untuk membersihkan areal tersebut, perlahan banyak orang luar berdatangan, dan kami coba swadaya untuk mengembangkan jadi tempat wisata," kata Hariri, dikutip dari suarajatimpost.com, jejaring media suara.com, Minggu (28/2/2021).
Dikisahkan, sosok sesepuh Desa Grogol tersebut adalah Mbah Kecling atau H Hasan yang merupakan anak dari Wong Agung Wilis seorang pejuang Blambangan di masa penjajahan Belanda.
Seiring berjalannya waktu tempat ini menjadi destinasi menarik dengan tujuh sumber mata air dan terdapat kolam besar di tengah areal tempat wisata.
Alamnya yang masih terawat dan menyejukkan serta gemercik aliran airnya benar-benar mengubah tempat sakral tersebut menjadi lokasi wisata adem yang patut dikunjungi.
Tiketnya juga tidak memberatkan, hanya Rp 5 ribu, wisatawan sudah bebas berenang sambil menikmati seluruh fasilitas wisata di sana.
Baca Juga: 7 Kader Dipecat, Partai Demokrat Banyuwangi Gelar Cukur Gundul Massal
Sembari kegiatan wisata yang berjalan, Hariri berharap ke depan nilai sejarah dan hal-hal yang berkaitan dengan Goa Sodong bisa menjadi salah satu wahana wisata edukatif bagi kaum pelajar maupun sejarawan.
"Kisah di Goa Sodong memang sangat menarik, kami menunggu sejarawan yang siap meneliti lebih dalam," ujarnya.
Masih Hariri, dengan begitu wisata goa sodong bisa menjadi destinasi wisata alam yang kompleks. Selain wahana wisata juga mampu mengedukasi sejarah tentang adanya sebuah peristiwa dan pertapaan leluhur ditempat ini.
Berita Terkait
-
7 Kader Dipecat, Partai Demokrat Banyuwangi Gelar Cukur Gundul Massal
-
Wow! Bocah Miliarder Arab Ini Huni Apartemen Rp 30 M, Ibunya Orang Madura
-
Polisi Gagalkan Sindikat Pengedar Uang Palsu Senilai Rp 2,8 T di Banyuwangi
-
Ini Fokus Kerja Tiga Bulan Pertama Ipuk Fiestiandani Memimpin Banyuwangi
-
Pasutri di Banyuwangi Kompak Gelapkan Mobil Sewaan
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Terbukti! Dapat Saldo DANA Gratis Langsung Cair! Cek 3 Link Kaget Hari Ini
-
Jembatan Kutorejo Nganjuk Siap Dibuka! Kapan Warga Bisa Melintas?
-
Rejeki Nempel! Cek 5 Link ShopeePay Gratis Akhir Pekan Ini, Siapa Cepat Dia Dapat
-
BRI dan UMKM Desa Wujudkan Ekonomi Inklusif Lewat Desa BRILiaN
-
Ramalan Master Ong: 8 Shio Ini Bakal Banjir Cuan Mendadak di Akhir Tahun 2025, Kamu Termasuk?