Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Senin, 22 Maret 2021 | 16:05 WIB
Presiden Jokowi memantau proses vaksinasi kiai dan santri di Jatim [Foto: Antara]

SuaraJatim.id - Salah satu agenda Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkunjung ke Jawa Timur (Jatim) untuk melihat proses vaksinasi massal di Kabupaten Sidoarjo dan Jombang.

Presiden juga mengaku bertemu dengan kiai dan perwakilan Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Jawa Timur untuk membahas penggunaan vaksin AstraZeneca.

"Beliau-beliau menyampaikan bahwa Jawa Timur siap diberi vaksin AstraZeneca dan segera akan digunakan di pondok-pondok pesantren yang ada di Jawa Timur," kata Presiden, seperti dikutip dari Antara, Senin (22/03/2021).

Presiden juga sudah menginstruksikan menteri kesehatan untuk segera mendistribusikan vaksin COVID-19 buatan AstraZeneca ke Jawa Timur dan provinsi-provinsi yang lain.

Baca Juga: Soal Vaksin AstraZeneca, MUI: Mustahil Pemerintah Celakai Rakyatnya Sendiri

Saat memantau proses vaksinasi itu presiden ditemani sejumlah pejabat, mulai dari Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali.

Dalam peninjauan itu, presiden antara lain menyaksikan sejumlah kiai menjalani vaksinasi COVID-19.

Pemerintah berencana melakukan vaksinasi COVID-19 pada 181,5 juta warga atau sekitar 70 persen dari penduduk Indonesia guna mewujudkan kekebalan komunal terhadap COVID-19. Hingga 21 Maret 2021, pemerintah sudah memvaksinasi sekitar 5,5 juta penduduk.

Sebelumnya, Ketua MUI Jatim Hasan Mutawakkil Alallah mengatakan bahwa vaksin COVID-19 buatan AstraZeneca hukumnya halal bisa digunakan untuk pelaksanaan vaksinasi.

Saat menyampaikan sambutan pada acara vaksinasi massal yang dihadiri oleh Presiden Joko Widodo di Kabupaten Sidoarjo, Senin, Hasan mengatakan bahwa MUI sudah mengeluarkan fatwa mengenai kehalalan produk vaksin tersebut.

Baca Juga: Ketum MUI Jatim: Vaksin AstraZeneca Hukumnya Halalan dan Thayyiban

"Kami berterima kasih kepada santri dan ustaz terkait (rencana) pemberian vaksin AstraZeneca. Kami bersyukur," katanya dalam acara yang disiarkan langsung oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Sidoarjo.

Load More