Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Sabtu, 10 April 2021 | 16:46 WIB
Ruang perawatan di RSUD Kota Blitar ambrol. Ruangan Cempaka yang ada di RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar terdampak gempa yang terjadi di Kabupaten Malang bermagnituod 6,7. [Ist]

SuaraJatim.id - Dampak gempa bumi bermagnitudo 6,7 SR yang turut mengguncang wilayah Blitar Jawa Timur menyebabkan atap dan sejumlah fasilitas di Ruang Cepaka RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar rusak.

Atap ruangan terpantau runtuh. Terlihat pula sejumlah fasilitas di dalam ruangan bergelantung. Material atap yang runtuh nampak berserakan di lantai. Foto-foto kerusakan fasilitas RS ini sempat viral juga di media sosial Facebook.

Wakil Direktur Pelayanan dan Penunjang RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar, dr Herya Putra saat dikonfirmasi melalui saluran telepon membenarkan foto-foto kerusakan tersebut.

Ia menjelaskan ada tiga kamar terdampak gempa di Ruang Cepaka. Kamar yang terdampak ialah 3, 8, dan 11. Kerusakan terparah ada di kamar 11.

Baca Juga: Gempa 6,7 SR Terasa Hampir di Seluruh Jatim, Daftar Kerusakan Versi BPBD

Pada kamar tersebut merupakan ruang perawatan. Beruntung tak ada pasien di kamar 11. Herya mengungkapkan, pasien yang terdampak gempa berada di kamar 3.

"Tetapi itu terkena debunya saja. Kami langsung melakukan evakuasi terhadap pasien," ujarnya, Sabtu (10/4/2021).

Pasien tersebut, lanjutnya, dievakuasi di Ruang Seruni. Lokasinya ada lantai satu. Herya belum bisa memastikan berapa jumlah pasien di kamar tiga yang dievakuasi.

Sejauh ini, baru Ruang Cepaka yang dilaporkan mengalami kerusakan. Pihak rumah sakit saat ini masih mengidentifikasi kemungkinan kerusakan di ruangan lainnya.

"Struktur beton yang berbahaya. Kami harus tanggung jawab agar semuanya aman dan clear," pungkasnya.

Baca Juga: Gempa Berkekuatan 6,7 SR di Malang, Terasa Sampai ke Kota Solo

Sebelumnya, mengutip laman BMKG, gempa bumi bermagnitudo 6,7 SR terjadi di barat daya Kabupaten Malang dengan kedalaman 25 KM. Gempa tersebut terjadi sekira pukul 14.00 WIB.

Kontributor : Farian

Load More