SuaraJatim.id - Hati-hati, kejahatan menjelang Idul Fitri mengintai. Aksi pencurian, perampokan, pembegalan meningkat menjelang Lebaran seperti sekarang ini.
Seperti peristiwa di Desa Jebung Kidul, Kecamatan Tlogosari Bondowoso. Motor warga di kebbun hampir raib dicuri dua maling motor saat ditinggal pemiliknya memupuk tanaman di sawah.
Dua kawanan itu sebenarnya sudah berhasil mencuri sepeda motor dan kabur saat pemiliknya mengejar. Namun karena akses jalan satu-satunya lewat dusun, maka pemiliknya menelepon warga agar mencegat dua maling motor tersebut.
Begitu kronologis diceritakan warga setempat, Revan (35), saksi mata. Berikutnya warga di Dusun Krajan mencegat dengan menutup akses jalan menggunakan bambu. Ketahuan dicegat, pencuri itu malah menantang dengan mengacungkan sajam menakut-nakuti warga.
Baca Juga: Pembongkar Korupsi Damkar Depok Bawa Sajam, Sandi: Saya Bawa Tongkat Kayu
Bukannya takut, warga malah beringas mengepruk pelaku menggunakan bambu saat berusaha kabur. Akhirnya kawanan pencuri terjatuh lalu dimassa sampai babak belur.
"Warga Dawuhan langsung nelpon saya agar dicegat di Dusun Krajan. Karena mereka yakin pelaku pasti lewat depan balai desa," katanya, dikutip dari timesindonesia.co.id, jejaring media suara.com, Selasa (21/04/2021).
Pihaknya mangaku tidak tahu secara persis ciri-ciri pelaku. Tapi karena pencurinya dari jauh sudah nodongkan pisau, pihaknya langsung ambil ancang-ancang untuk menghambat.
"Warga langsung mengadang pelaku dengan membentangkan bambu di badan jalan. Sehingga pelaku terjatuh dan langsung diamuk. Saat tidak berdaya kami amankan ke Balai desa," paparnya.
Berdasarkan keterangan identitas pelaku yang diamankan warga, kedua pelaku berasal dari Kecamatan Kalisat, Jember. "Orang Sumber Ketempah, Kalisat Jember. Sudah dibawa ke Polres mereka," katanya.
Baca Juga: Brakk! Tiang Listrik PLN Roboh Timpa Rumah dan Pemotor di Bondowoso
Kapolsek Tlogosari Akp Suyanto bembenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, pelaku curanmor sudah diamankan. Kedua pelaku yakni Jupri asal Desa Sumber Katempa dan Tohari (35) asal Desa Ajung.
"Sudah diamankan di Polres untuk proses penyidikan," katanya.
Berita Terkait
-
Minta Waktu Susun Eksepsi Tapi Ditolak Hakim, Tim Hasto: Kami Bukan Bandung Bondowoso
-
Aksi Seorang Polisi Kejar Rombongan Pelajar Bawa Sajam hingga ke SPBU di Medan
-
Biodata dr Amira Farahnaz, Dikaitkan dengan Sosok Doktif
-
Bandung Bondowoso Itu Siapa? Disinggung Rocky Gerung Saat Bahas Dalang Pagar Laut 30 KM
-
Rocky Gerung: Pagar Laut 30 KM, Tidak Mungkin Karya Bandung Bondowoso
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
-
IHSG Hari Ini Anjlok Parah, Prabowo Mengaku Tidak Takut Hingga Singgung Judi
-
Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
Terkini
-
Kartini Modern dan Peran KUR BRI Dalam Mendukung Suryani Sebagai Pejuang Ekonomi
-
Kondisi Muhammad Hidayat, Siap Tampil Saat Persebaya Lawan Persija Jakarta?
-
Motif Pembunuhan Ayah Kandung di Surabaya Terungkap, Fakta Baru Terkuak
-
Profil Dyan Puspito Rini, Sekretaris Asprov PSSI Jatim yang Baru Saja Tutup Usia
-
Pria Pasuruan Ditemukan Tewas Setelah Menggunakan Jasa PSK