
SuaraJatim.id - Pelaku kasus suami bunuh istri di Surabaya, Johny Pranoto Kasum (23) mengaku gelap mata lantaran sering dikasari oleh sang istri Putri Ima Carmelia Sandy (25). Padahal korban sedang mengandung atai hamil 5 bulan.
Johny mengaku sakit hati kepada korban lantaran sering diperintah dan dimarahi dengan kalimat tidak sopan oleh sang istri.
Aksi biadab itu terjadi pada Senin (19/4/2021) malam sekitar pukul 22.00 WIB. Johny dan istri terlibat pertengkaran alias cekcok. Kemudian, Berdalih khilaf dan tak tahan ucapan kasar sang istri, Ia kemudian mencekik dan membekap dengan menggunakan bantal hitam.
“Sering cekcok dan pernah juga saya dikatai. Istri saya gak menghargai saya sebagai suami dan memerintah dengan kata kasar,” ujarnya dikutip dari Beritajatim.com jaringan Suara.com, Jumat.
Baca Juga: Polisi Tangkap Pembunuh Perempuan Dalam Kasur, Korban Hamil 5 Bulan
Selanjutnya, jenazah istri dibungkus menggunakan selimut tebal.
Pasca 24 jam tewas, janin yang dikandung Putri Ima Carmelia Sandy ternyata keluar. Darah dan ketuban pun mengalir hingga terciumbau busuk menyengat.
Pelaku kemudian mencari pinjaman motor dan orang untuk membantu mengangkat jenazah lalu dibuang. Kala itu, Ia dibantu tetangga mengangkat jenazah ke motor.
Meski mengetahui hendak membuang jenazah, tetangga pelaku itu menuruti setiap arahanya.
“Usai hari kedua jenazah istri mulai mengeluarkan bau. Selanjutnya saya pinjam motor roda tiga milik teman saya. Bersama tetangga saya Bang Tagor, jenazah saya keluarkan siang hari untuk saya buang,” ujarnya.
Baca Juga: Saat Dibunuh Suami, Putri Ima Camelia Sedang Hamil Tua
Pelaku kemudian keliling mengendarai motor bersama jenazah sang istri mencari tempat yang aman untuk membuang jenazah. Sampai akhirnya ditemukan lokasi yang dirasa sepi, yakni di sebuah area kosong sebelah Timur Masjid Agung. Persisnya didekat kantor PWNU Jatim.
Meski dilakukan siang bolong, pelaku mengaku tak ada satupun warga yang curiga.
“Gak ada yang curiga dan tanya. Saya membuang cepat-cepat dan melihat ada lahan kosong jadi saya buang ke situ saja,” ujarnya.
Lalu, jenazah korban terkuak usai warga mencurigai bau tak sedap kala melintasi kawasan tersebut pada Kamis (22/4/2021) malam sekitar pukul 22.00 WIB.
Sementara itu Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Oki Ahardian menjelaskan, penemuan jenasah pembunuhan ini dari informasi warga. Diduga jenazah sudah meninggal empat hari pasca ditemukan.
“Usai dapat informasi tim langsung bergerak dan mencari tahu identitas korban,” jelasnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- Pemain Keturunan Berbandrol Rp208 M Kirim Kode Keras Ingin Bela Timnas Indonesia
- 6 Rekomendasi City Car Bekas Mulai Rp29 Jutaan: Murah dan Irit Bensin
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 9 Rekomendasi HP Murah Rp 1,5 Jutaan di Juni 2025, Duet RAM 8 GB dan Memori 256 GB
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Kapasitas 8 Orang, Kursi Nyaman untuk Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Mantan Dirut ASDP Ira Puspadewi Segera Disidang, Kursi Pesakitan Menanti
-
Daftar 5 Motor Listrik Murah Juni 2025: Mulai Rp 6 Jutaan, Disubsidi Pemerintah!
-
Daftar 5 Mobil Baru Murah di Indonesia Juni 2025: Mulai Rp 130 Jutaan, Desain Keren dan Irit BBM!
-
Hancurkan Malaysia 4-0, Timnas Putri Indonesia ke Semifinal Piala AFF U-19 2025
-
Rudiantara Ungkap Kasus Fraud eFishery dan Investree Buat Pendanaan Startup RI Anjlok
Terkini
-
Berburu Kejutan Saldo DANA Kaget! Raih Hadiah hingga Rp449 Ribu, Simak Manfaat dan Tipsnya
-
Produksi Padi Tahun Ini Capai 9 Juta Ton GKP, Jatim Optimis Wujudkan Kedaulatan Pangan Nasional
-
7 Mitos Daun Kelor: Penolak Bala, Pengusir Makhluk Halus, hingga Pemutus Ilmu Hitam
-
Viral! Segel Minimarket yang Tak Punya Jukir Resmi, Wali Kota Surabaya Disebut Salah Sasaran
-
Gubernur Khofifah Tegaskan Pihaknya Menentang Segala Bentuk Eksploitasi terhadap Anak