SuaraJatim.id - Perempuan berinisial SL, warga Dusun Tambaagung, Desa Tambaagung Ares, Kecamatan Ambunten, Sumenep, Madura, Jawa Timur, membunuh keponakannya sendiri yang masih berusia 4 tahun.
Bocah bernama Selvy Nur Indah Sari itu dibunuh tantenya sendiri lantaran dendam kesumat kepada ibu korban karena menduga pernah selingkuh dengan suaminya. SL sakit hati hingga tega berbuat sekejih itu.
Hal ini disampaikan Kapolres Sumenep AKBP Darman saat jumpa pers, Kamis (29/04/2021). Menurut Darman alasan itu lah kemudian menyebabkan dendam abadi yang tak terbendung.
"Akhirnya pelaku melampiaskan dendamnya kepada anaknya (korban)," kata Darman, dikutip dari Suarajatimpost.com, jejaring media suara.com.
Baca Juga: Kronologis Bocah 4 Tahun Dibunuh Tantenya Dengan Kejam di Sumenep
Meski di sisi lain, kata Darman, korban masih punya hubungan kekerabatan dengan pelaku. Pelaku tinggal tidak jauh dari rumah korban.
Pembunuhan ini terjadi pada Minggu, 18 April 2021 lalu. Saat itu tersangka melihat si bocah sedang membasuh tangan di kamar mandi milik seorang warga bernama Bu Karimah.
Tersangka kemudian mendekati dan merangkulnya sambil melepas kalung korban satu-satu. Kalung itu dicurinya. Selanjutnya tersangka mengajak korban untuk ikut ke rumahnya.
Sesampainya di rumah, korban dimasukkan ke dalam kamar. Tersangka lalu mengambil kerudung hitam dan diikatkan kepada mata korban. Saat itu korban menangis kesakitan, berontak dan teriak "mama..,mama..,".
Lalu pelaku menganiaya korbannya dengan sangat kejam. Saat sudah tidak berdaya, tersangka mengambil sebuah karung warna putih di depan rumah yang digunakan untuk mengarungi si korban.
Baca Juga: Pembunuh Bocah 4 Tahun, Yatim Lagi, Ternyata Tantenya Sendiri di Sumenep
Selanjutnya, korban yang sudah tidak bergerak dibawa keluar rumah, diletakkan ke jok sepeda motor Honda Beat warna hitam. Tersangka lalu membawanya ke arah barat dan berhenti di pinggir jalan raya Dusun Pandan, Desa Ambunten Tengah, Kecamatan Ambunten.
Berita Terkait
-
Hasil BRI Liga 1: Kalahkan Persija, Madura United Keluar dari Zona Degradasi
-
Prediksi Madura United vs Persija Jakarta: Jaminan Duel Panas Usai Lebaran!
-
Persija Jakarta Incar Posisi Empat Besar, Madura United akan Jadi Korban?
-
Tanpa Gustavo Almeida, Persija Jakarta Hadapi Madura United FC di Bangkalan
-
TAKIS: Kecewa Boleh, Dendam Jangan! Ini Cara Ampuh Memaafkan dan Move On
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
Wakil Wali Kota Surabaya Dilaporkan Polisi Usai Sidak Aduan Dugaan Pengusaha Tahan Ijazah
-
Preman Palak Investor di Kawasan Industri PIER, Langsung Kena Batunya
-
Warga Rungkut Harapan Surabaya Ditemukan Tewas dengan Luka di Wajah Bersama Hewan Peliharaannya
-
Jelang Haul Abad Syaikhona Kholil: Khofifah Ceritakan Peran Ulama Kharismatik di Balik Lahirnya NU
-
Heboh Sejoli Ditemukan Tewas di dalam Kamar Kos Sidosermo Surabaya, Penyebabnya Masih Misteri