SuaraJatim.id - Perbuatan empat jepala desa di Kabupaten Jember ini benar-benar keterlaluan. Sebagai pejabat desa, tidak seharusnya mereka melakukan perbuatan melanggar hukum.
Mereka dibekuk Direktorat Narkoba Kepolisian Daerah Jawa Timur karena memakai narkoba secara. Saat ini kasus yang menjerat para kepala desa tersebut ditangani Kepolisian Resor Jember.
"Barang buktinya tidak sampai lima gram (sabu-sabu). Oleh karenanya diserahkan ke Polres Jember," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jatim Komisaris Besar Gatot Repli Handoko, dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Jumat (11/6/2021).
Para kades itu ditangkap di lokasi berbeda. Satu orang adalah kades di Kecamatan Tempurejo, satu orang kades di Kecamatan Jenggawah, dan dua orang kades di Kecamatan Wuluhan. “Untuk kronologi lengkapnya polres yang melengkapi,” kata Gatot.
Kepala Polres Jember Ajun Komisaris Besar Arif Rachman Arifin mengaku belum menerima berkas pelimpahan kasus itu. "Nanti kalau sudah berkas kami terima, langsung kami rilis," katanya.
Berita Terkait
-
Kronologis Kasun di Jember Meninggal dan Pemulasaran Prosedur Covid-19
-
Isu Rekayasa, Ratusan Warga Jember Jemput Paksa Jenazah Kasun Positif Covid
-
Tak Percaya Covid-19, Ratusan Warga Jember Mau Ambil Paksa Jenazah Kasun dari Rumah Sakit
-
Pasangan Suami Istri di Purwakarta Bertarung di Pilkades
-
Kasus Penganiayaan Anggota DPRD Jember, PPP Upayakan Penangguhan Penahanan Kadernya
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
-
6 HP Tahan Air Paling Murah Desember 2025: Cocok untuk Pekerja Lapangan dan Petualang
Terkini
-
BRI dan 130 Tahun Dedikasi untuk Inklusi Keuangan Indonesia
-
KPK Panggil 26 Saksi Kasus Suap Bupati Ponorogo, Keponakan Sugiri Sancoko Ikut Diperiksa
-
Gubernur Khofifah: Produk Jatim Mampu Bersaing di Pasar Global, Ekspor Naik 16,64%
-
BRI Peduli Dukung Evakuasi dan Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir Sumatra
-
Cerita Suami Dewi Astutik Gembong Narkoba dari Ponorogo, Jadi TKI ke Taiwan dan Diciduk di Kamboja