SuaraJatim.id - Pengakuan mengejutkan disampaikan penyanyi Yuni Shara. Dalam sebuah wawancara Ia mengaku memiliki cara unik dalam mendidik kedua putranya.
Salah satunya reaksinya ketika memergoki anak menonton konten video porno. Alih-alih memarahi dan melarang anak-anaknya menonton video porno, Yuni Shara justru membolehkan.
Bahkan, dia mengatakan, ikut mendampingi anak-anaknya tersebut menonton video porno. Lalu apakah yang dilakukan Yuni Shara ini sesuatu yang benar?
Psikolog Pendidikan Anak dan Remaja Rumah Dandelion, Agstried Piether, menilai tindakan Yuni Shara merupakan sikap yang benar jika orang tua mendapati anak menonton konten porno. Orang tua tidak boleh memarahinya.
Baca Juga: Psikolog Dukung Yuni Shara Temani Anak Nonton Video Porno: Pendidikan Seks
Namun Agstried memberi catatan bahwa tidak marah ketika memergoki anak menonton film porno tidak sama dengan mendampingi menonton film porno.
"Iya betul sekali, ketika kita memergoki anak nonton film porno, sepanik apapun kita sebaiknya kita tidak marah karena akhirnya anak hanya akan melakukan lagi dengan diam-diam," katanya menegaskan, seperti dikutip dari Antara, Minggu (27/06/2021).
Sebaliknya, kata dia, tanyakan pada anak apa yang mendorong ia menonton film porno? Penasaran? Ikut-ikutan teman? "Nah, lewat hasil diskusi tersebut orang tua dapat memberikan pendidikan seks yang faktual berdasarkan ilmu pengetahuan, bukan berdasarkan film porno," kata Agstried,
Pakar psikologi lulusan Universitas Indonesia menjelaskan, hal yang paling berbahaya dari film porno jika ditonton anak di bawah umur adalah informasi salah yang diberikan. Akhirnya anak tumbuh dengan pengetahuan dan ekspektasi bahwa hubungan seksual atau organ seksual yang benar dan baik adalah yang seperti mereka lihat di film porno.
"Padahal kan tidak seperti itu. Jadi mari biasakan anak mencari pengetahuan dari sumber yang benar dan terpercaya. Jangan lupa sesuaikan juga pendidikan seks pada anak sesuai dengan usianya," kata dia.
Baca Juga: Geger! Yuni Shara Temani Anak Nonton Video Porno, Bebas Sepuasnya
Meski demikian, harus ditegaskan kepada anak-anak bahwa film porno tidak merepresentasikan hubungan seks yang sebenarnya. Konten seksual di dalam film porno bukan fakta seksual, sehingga anak bisa mendapat pendidikan yang salah tentang seks.
Berita Terkait
-
Yuni Shara Lulusan Apa? Nasihati Ahmad Dhani agar Jaga Sikap Usai Jadi Wakil Rakyat
-
Tampil di Akikah Lesti Kejora Selang Sehari Manajer Wafat, Kris Dayanti Tuai Pujian
-
Jadi Tradisi Bertahun-tahun, Yuni Shara Rayakan Natal Bareng Mantan Suami dan Keluarganya
-
Pendidikan Inaya Wahid, Blak-blakan Sentil Gelar Honoris Cuasa Raffi Ahmad
-
Yuni Shara dan Kris Dayanti Hadiri Haul ke-15 Gus Dur, Netizen Julid Sentil Model Hijab yang Dipakai
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Ini Alasan Hotma Sitompul Dimakamkan dengan Upacara Militer
Pilihan
-
Harga Emas Antam Nggak Pernah Bosen Naik, Hari Ini Tembus Rp1.980.000/Gram
-
Perempuan Gratis Naik Transportasi Umum di Jakarta Hari Ini, dari LRT Hingga MRT
-
Liga Inggris: Kalahkan Ipswich Town, Arsenal Selamatkan MU dari Degradasi
-
Djenahro Nunumete Pemain Keturunan Indonesia Mirip Lionel Messi: Lincah Berkaki Kidal
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Layar AMOLED Terbaik April 2025
Terkini
-
Gubernur Khofifah : Perempuan Harus Jadi Pilar Ketangguhan Bangsa di Tengah Krisis Global
-
Rizki Sadig Kembali Pimpin PAN Jawa Timur
-
Pemprov Jatim Siap Urus Penerbitan Ulang Ijazah Pekerja Ditahan, Gubernur Khofifah: Solusi Konkret
-
Penyelenggara Barati Cup International 2025 Buka Suara Perihal Kisruh Jadwal Pertandingan
-
Batik Tulis Lokal Go Internasional dengan Dukungan BRI