SuaraJatim.id - Ratusan warga Dusun Parsean Desa Randuputih Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo berkerumun hendak merebut paksa jenazah pasien Covid-19.
Warga saat itu menolak pemakaman dengan protokol Covid-19. Beruntung TNI dan Polri segera turun tangan dan pasang badan mengamankan para petugas pemakaman sehingga aksi perebutan jenazah batal terjadi.
Saat itu, petugas pemakaman hendak memakamkan jenazah Nur Hidayati (18) warga setempat. Saat itu, ratusan warga menunggu kedatangan jenazah di depan makam Lereng Gunung Bentar.
Tepat pukul 10.50 WIB, ketika datang mobil ambulans yang berisi jenazah almarhumah Nurhidayati, satu orang keluarganya sempat pingsan dan keluarga lainnya histeris.
Baca Juga: IGD RSUD dr Moch Saleh Probolinggo Tidak Menerima Pasien Akibat Stok Oksigen Menipis
Sebelumnya korban Nur Hidayatati meninggal dunia di RSUD Waluyo Jati Kraksaan dan dinyatakan positif Covid-19. Jenazah tersebut pun dipulangkan ke rumah duka pada Senin siang (26/7/2021) sekitar pukul 12.00 WIB.
Beruntung, petugas TNI Polri datang, dan berhasil memberi pemahaman sehingga rencana membongkar peti jenazah tidak dilakukan. Meski sebelumnya pihak keluarga Nur Hidayati sempat berencana membongkar peti jenazah. Mereka menduga, kematian santri itu dicovidkan oleh rumah sakit.
Kepala Dusun Parsean Herman mengatakan, sebelumnya keluarga meminta untuk pemakaman dilakukan dengan cara penguburan normal tanpa menerapkan protokol kesehatan. Tapi setelah dilakukan mediasi, akhirnya keluarga menerima.
"Juga menyetujui dikuburkan secara protokol kesehatan," katanya, demikian dikutip dari suarajatimpost.com, jejaring media suara.com, Selasa (27/07/2021).
Ia menyampaikan, sebelum meninggal kondisi santriwati tersebut mengalami sakit dan dibawa ke RSUD Waluyo Jati. Setelah dirawat selama 3 hari, dinyatakan positif covid-19.
Baca Juga: Kematian Meningkat, Satgas Desa Ikut Bantu Pemakaman dan Pemulasaraan Jenazah Covid-19
Namun, Pihaknya tidak mengetahui secara pasti apakah saudaranya itu memiliki penyakit bawaan atau tidak.
Terpisah, Kapolsek Dringu Iptu Bagus Purnama menyebutkan, pihaknya mendapatkan informasi dari RSUD Waluyo Jati bahwa pasien terkonfirmasi positif covid-19. Mendapati itu, pihaknya mengkonfirmasi anggotanya untuk memastikan.
Hasilnya, ternyata benar Nur Hidayati positifi Covid-19. Bagus juga membenarkan bahwa keluarga sempat menolak dikuburkan secara prokes. "Kita koordinasi dengan tokoh masyarakat, tokoh agama, kepala desa. Akhirnya keluarga menyetujui," ujarnya.
Berita Terkait
-
IGD RSUD dr Moch Saleh Probolinggo Tidak Menerima Pasien Akibat Stok Oksigen Menipis
-
Kematian Meningkat, Satgas Desa Ikut Bantu Pemakaman dan Pemulasaraan Jenazah Covid-19
-
Kisah Sarjono, Kades Pertama di Sukoharjo yang Jadi Relawan Tim Pemakaman Jenazah Covid-19
-
Petugas dan Relawan Pemakaman Jenazah Covid-19 di Jember Dikeroyok Warga, Mayatnya Direbut
-
Tanah Gersang Basah dengan Tangisan, Cerita Pilu Keluarga Korban Covid-19 di TPU Rorotan
Terpopuler
- Terpopuler Sepak Bola: 9 Pemain Dicoret, Timnas Indonesia Gak Layak Lolos Piala Dunia 2026
- 9 Mobil Bekas Murah Tahun Muda di Bawah Rp100 Juta, Kabin Nyaman Muat 8 Penumpang
- 7 Pilihan Mobil Bekas Murah di Bawah Rp30 Juta, Barang Lawas Performa Tetap Berkelas
- 7 Rekomendasi HP Murah untuk Anak Sekolah, RAM Besar Punya Spek Mewah
- Telat Gabung Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Rp31,29 Miliar Dicoret Kluivert Lawan China
Pilihan
-
5 Rekomendasi Mobil Tangguh dan Murah, Cocok Buat Pemula yang Baru Belajar Nyetir!
-
7 Rekomendasi Skincare Terbaik untuk Pria Juni 2025, Harga Mulai Rp 8 Ribuan dan Wajah Makin Cerah!
-
Prediksi Timnas Indonesia vs China: Momen Sempurna untuk Menang, Garuda!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 128 GB, Terbaik Juni 2025
-
Suporter Garuda Bisa Sulap SUGBK Jadi Kandang Setan di Laga Timnas Indonesia vs China
Terkini
-
Gubernur Khofifah Ibadah Haji: Tata Kelola Masjidil Haram Tahun Ini Sangat Bagus
-
3229 Koperasi Merah Putih Jatim Disahkan, Tertinggi Nasional, Gubernur Khofifah: Optimis Segera 100%
-
DPRD Jatim Soroti Program Penanganan Kemiskinan Hingga Pengangguran
-
Meluruskan Niat Kurban Patungan: Pesan Bijak dari Gus Baha
-
Banyak Beri Kontribusi, BRI Raih Penghargaan Sustainable Impact in Women-Led Urban Agriculture