Khalifah Umar mulai kesal dan berkata kepadanya. "Sudahlah, anda jangan banyak berkomentar! Kalau anda tetap bersikeras untuk tidak minta maaf kepada lelaki itu, maka saya akan suruh dia untuk menuntut balas kepada anda."
Tetapi, Jablah tetap bersikeras dan tidak mau minta maaf kepadanya, hingga akhirnya ia berkata.
"Kalau Amirul mukminin tetap memaksa saya untuk meminta maaf kepadanya maka saya akan pindah kepada agama Nasrani"
Lalu Khalifah Umar menjawab. "Kalau anda berpindah ke agama Nasrani, maka dengan sangat terpaksa sekali saya akan tebas batang leher anda karena sebelumnya anda telah mengikrarkan dengan suka hati untuk masuk ke dalam agama Islam, dan seandainya sekarang anda akan berpindah agama, maka saya akan memerangi anda," kata Umar.
Ketika melihat keseriusan dan ketegasan sikap Khalifah Umar tersebut, Jablah merasa takut dan ciut juga hatinya. Lalu ia berpikir sejenak dan berkata.
"Baiklah akan saya pikirkan terlebih dahulu hal ini secara masak-masak malam ini,"
Sebenarnya pada saat itu sudah berkumpul para pengawal Jablah dan beberapa orang lelaki dari bani Fazaroh di luar rumah Khalifah Umar yang masing-masing siap membela dan mempertahankan kehormatannya, hingga dikawatirkan akan terjadi pertumpahan darah antara kedua kelompok tersebut. Telah mendengar ucapan Jablah itu maka Umar pun menyuruh mereka untuk membubarkan diri dan pulang ke rumah masing-masing.
Sementara itu ketika malam telah menyelimuti bumi dan para penduduk kota Makkah telah lelap dari tidurnya, Jablah beserta beberapa orang pengawalnya mengendap-endap untuk dapat melarikan diri menuju ke negeri Syam. Dan ketika adzan subuh telah dikumandangkan, ternyata Jablah dan rombongannya telah melarikan diri dari kota Makkah menuju ke negeri Syam.
Sesampainya di negeri Syam, 500 orang pengikutnya pergi ke kota konstantinopel sekarang kita mengenalnya dengan sebutan kota Istambul untuk menemui kaisar Heraklius. Di hadapan kaisar Romawi tersebut Jablah beserta para pengikutnya menyatakan masuk ke dalam agama Nasrani.
Baca Juga: Lukman Sardi Pindah Agama Setelah Umrah, Pesohor Ini Murtad Setelah Haji
Berita Terkait
-
Lukman Sardi Pindah Agama Setelah Umrah, Pesohor Ini Murtad Setelah Haji
-
Artis Senior Ini Pilih Murtad Setelah Ibadah Umrah, Begini Alasannya
-
Sejarah Tahun Baru Islam dan Kapan 1 Muharram 1443 H?
-
Ini Reaksi Orang di Mekkah Lihat Pria Penuh Tato Tawaf Keliling Kakbah
-
Suasana Ibadah Haji Tahun Kedua di Tengah Pandemi Covid-19
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Kualitas BBM Pertamina Buruk? Begini Cara Lapor
-
Kisah Ashabul Qaryah dalam Surat Yasin: Pelajaran Berharga dalam Dakwah yang Penuh Tantangan
-
Rahasia Surat Yasin: Benarkah Ampuh Memperlancar Jodoh? Ini Penjelasannya
-
Gubernur Khofifah Terima Penghargaan: Bukti Kerja Bersama Wujudkan Jatim Jadi Magnet Investor
-
7 Link DANA Kaget Hari Ini Bernilai Ratusan Ribu Rupiah, Segera Klaim Sebelum Diambil Orang