SuaraJatim.id - Beberapa waktu lalu Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menngatakan kalau ruang isolasi Covid-19 di RSUD dr Soetomo Surabaya sudah mulai kosong.
Gubernur perempuan pertama Jawa Timur itu mengunggah foto-foto kondisi ruang isolasi RSUD milik pemerintah provinsi itu ke akun Instagram pribadinya @khofifah.ip.
"Alhamdulillah sudah tiga hari ini UGD dan triase UGD di kontiner RSUD Dr. Soetomo sudah kosong. Semoga terus membaik. Pasien covid-19 di Jatim terus menurun. Mohon semua dulur Jawa Timur tetap disiplin protkes dan segera vaksin bagi yang belum. Mugi sami sehat. Amin." demikian tulis Khofifah di akun Instagramnya.
Kondisi ini berbeda dengan dua pekan lalu dimana pasien penuh hingga meluber ke parkiran. Kondisi saat itu menyebabkan rumah sakit kewalahan akibat lonjakan kasus yang melejit tinggi.
Data terbaru kondisi rumah sakit sudah diterima oleh Khofifah. Foto-foto ruang isolasi nampak lengan juga dikirimkan oleh Direktur Utama RSUD Dr Soetomo dr Joni Wahyuhadi.
"Kalau kita melihat sesungguhnya ruang-ruang isolasi di rumah sakit itu sudah mulai ada pelandaian. Dulu di RSUD Dr Soetomo, tiga minggu lalu mungkin kita lihat ada yang sampai di selasar," ujar Khofifah.
"Saya minta diupdate difoto Dirut RSUD Dr Soetomo dr Joni saya melihat sudah lengang di UGD," katanya melanjutkan.
"Dulu UGD-nya saja enggak cukup sampai masuk ke selasar. Salah satu mungkin teman-teman bisa melihat suasananya seperti itu. Sehingga di Jatim ini antara kenaikan kasus dengan hunian di rumah sakit itu flat aja," katanya.
Lebih lanjut ia membeberkan tingkat keterisian bed rumah sakit atau Bed Occupancy Rate (BOR) Jatim per Rabu (28/7/2021) sore kemarin. BOR isolasi 75 persen, BOR ICU 82 persen, dan BOR RS Darurat Lapangan 52 persen. Khofifah menyebut jika angka tersebut mengindikasikan pelandaian.
Baca Juga: Viral! Pemilik Motor Beat Ini Disebut-sebut Loncat dari Jembatan Suramadu
"Nah, sekarang bahkan sudah mulai melandai," ujarnya menandaskan.
Namun pihaknya mengingatkan masyarakat agar tetap waspada. Karena pelandaian ini bukan berarti Covid-19 telah selesai. "Tetaplah waspada, tetap melakukan mitigasi dengan seksama," ucapnya.
Oleh sebab itu, Gubernur Khofifah meminta Pangdam Brawijaya dan Kapolda Jatim melakukan pengecekan ruang isolasi terpusat (isoter) secara berkala. Terutama agar masyarakat yang melakukan isolasi mandiri di rumah bisa pindah ke ruang isoter tersebut agar termonitor.
Berita Terkait
-
Viral! Pemilik Motor Beat Ini Disebut-sebut Loncat dari Jembatan Suramadu
-
Empat Pemain Persebaya Cedera, Begini Komentar Aji Santoso
-
Data Angka Kematian Covid-19 Pemprov Jatim dan Surabaya Berbeda, Kok Bisa?
-
Rumah Terbakar, Bocah 6 Tahun Terkunci Dalam di Kamar Tewas Terpanggang di Surabaya
-
6 Wisata Alam Kota Surabaya Ini Bikin Betah, Cocok Buat 'Ngadem'
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
-
Profil Victor Hartono: Pewaris Djarum, Dicekal Negara Diduga Kasus Pajak
-
Dugaan Korupsi Miliaran Rupiah, Kejati DIY Geledah Kantor BUKP Tegalrejo Jogja
Terkini
-
Bahas Erupsi Gunung Semeru, Ini yang Diwanti-wanti Ketua DPR Puan Maharani!
-
Khofifah Pantau Dampak Awan Panas Gunung Semeru: Statusnya Masih Awas!
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
-
Awan Panas Gunung Semeru Rusak Puluhan Hektare Lahan Pertanian Sumberwuluh, Begini Kondisinya
-
2 Dusun Diterjang Awan Panas Semeru, Puluhan Rumah Rusak di Lumajang!