SuaraJatim.id - Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Timur Fauzan Fuadi terus mendukung orang tua Kartika Damayanti (KD), warga Desa Tondomulo Kecamatan Kedungadem Kabupaten Bojonegoro.
Ini merupakan buntut dari perseteruan antara KD--yang disebut sebagai haters oleh warganet karena membully anak dari pedangdut Ayu Ting Ting (ATT). Orang tua ATT gantian menggerebek rumah KD di Bojonegoro dan membalas dengan mengancam orang tua KD.
KD sendiri sudah meminta maaf secara terbuka lewat media sosial Instagram. Namun persoalan ini masih belum selesai juga. Terakhir Fauzan Fuadi yang juga ketua Fraksi PKB DPRD Jatim meminta keduanya islah dan saling memaafkan.
"Kenapa saya membela? Saya sekadar membantu kaum yang lemah, tidak ada maksud Pansos atau yang lainnya. Saya tidak ingin jadi artis. Tidak ingin jadi gubernur atau presiden. Jadi buat apa Pansos," kata Fauzan, dikutip dari blokbojonegoro.com, jejaring media suara.com, Selasa (3/8/2021).
Baca Juga: Keluarga Ayu Ting Ting Sakit Hati, Sampai Ingin Penjarakan Ortu Haters
Menurut anggota dewan Jatim dari Dapil Bojonegoro - Tuban itu, dalam kasus ini ia menilai baik KD atau ortu ATT yang melabrak ke Kedungadem Bojonegoro, hakikatnya sama-sama tidak patut dicontoh.
Tetapi perbedaannya, KD secara kesatria sudah mengakui kesalahannya dan berjanji tidak mengulangi perbuatannya dan bertaubat.
"Sementara ortu ATT masih ngeyel, bahkan mengatakan orang lain berhati Iblis, Dajjal, mau penjarakan ortu KD sebagai jaminan agar KD pulang dan kata-kata tidak patut lainnya," ujarnya.
Fauzan menambahkan, sejak awal sudah mengimbau untuk berdamai, saling memaafkan. Sebagai sesama muslim, teladanilah akhlaq Rasulullah Muhammad SAW dalam kisah pengemis tua, buta dan Yahudi, yang tiap hari selalu membully Rosulullah dengan kata-kata tukang sihir dan sebagainya.
"Rasulullah membalas bully dengan kelembutan dan kasih sayang. Itu juga yang diterapkan oleh Gus Mus, ketika dimaki-maki oleh oknum beberapa waktu silam. Gus Mus dengan bersahaja memaafkan oknum tersebut. Harusnya ortu ATT mengerti, berlian tidak akan menjadi sampah gara-gara bullying," papar politisi muda PKB itu.
Baca Juga: Pesan Hotman Paris ke Ayu Ting Ting, Nagita Menangis Tahu Kebenaran Raffi Ahmad
Ditambahkan, jika ia disebut ikut campur urusan orang lain, itu tidak benar adanya. Sejak ortu ATT memposting foto ortu KD dan anaknya yang yatim itu di Sosmed (sosial media), maka kasus ini sudah menjadi ranah publik.
Berita Terkait
-
Ngobrol Bareng Valentinus Resa, Ucapan Surya Insomnia Buat Ayu Ting Ting Istighfar
-
Berapa Kekayaan Ayu Ting Ting? Nominal THR untuk Warga Kampung Jadi Sorotan
-
Sekampung Dikasih THR Lebaran Ayu Ting Ting, Jumlahnya Disebut Netizen Paling Pantas!
-
Beda Nasib Usai Kasih THR ke Warga, Intip Tarif Manggung Ayu Ting Ting dan Dewi Perssik
-
Pantas Berkah, Detail Uang THR yang Diberi Ayu Ting Ting ke Warga Terungkap
Tag
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
Wakil Wali Kota Surabaya Dilaporkan Polisi Usai Sidak Aduan Dugaan Pengusaha Tahan Ijazah
-
Preman Palak Investor di Kawasan Industri PIER, Langsung Kena Batunya
-
Warga Rungkut Harapan Surabaya Ditemukan Tewas dengan Luka di Wajah Bersama Hewan Peliharaannya
-
Jelang Haul Abad Syaikhona Kholil: Khofifah Ceritakan Peran Ulama Kharismatik di Balik Lahirnya NU
-
Heboh Sejoli Ditemukan Tewas di dalam Kamar Kos Sidosermo Surabaya, Penyebabnya Masih Misteri