SuaraJatim.id - Kantor Dewan Pengurus Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Pacitan, Jawa Timur jadi sasaran vandalisme. Bahkan logo banteng dicoret bertuliskan PKI.
Ketua Umum DPC PDIP Pacitan, Eko Setyo Ranu mengatakan, aksi vandalisme tersebut menargetkan kaca dan logo PDIP.
"Kami mengutuk keras oknum-oknum yang melakukan tindakan vandalisme kepada kantor DPC PDI Perjuangan Pacitan," katanya mengutip dari TIMES Indonesia, Minggu (22/8/2021).
Aksi vandalisme itu ditudingnya tindakan tak bertanggungjawab serta penghinaan terhadap partai.
Baca Juga: Akui Keluarga Jokowi Sering Dihina, Gibran Tanggapi Santai: Sudah Risiko
"Yang sangat disayangkan adalah tulisan PKI tersebut juga merupakan penghinaan," imbuhnya.
Sementara, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Pacitan, Heru Setyanto menambahkan, pihaknya telah mengambil langkah-langkah pengusutan pelaku vandalisme. Sebab, menurutnya, aksi tersebut merupakan pelecehan martabat partai.
"Jangan main-main partai kami adalah milik rakyat, karena pelecehan ini menyangkut harkat dan martabat PDIP secara umum," tegasnya
Kasus tersebut, lanjut dia, telah dilaporkan ke aparat penegak hukum.
"Kami juga membentuk tim investigasi untuk mengusut tuntas kasus vandalisme dan baru kali ini di Pacitan. Partai mendorong kasus semacam ini segera terselesaikan," jelasnya.
Baca Juga: Posting Foto Baliho Merah dan Kuning, Kaesang Ditanya Netizen: Kode Kolaborasi Partai?
DPC PDIP Pacitan mengimbau masyarakat dan kader partai untuk menunggu proses hukum.
"Saya imbau warga dan simpatisan PDIP untuk tetap mengawal serta menunggu proses hukum," terangnya.
Pihaknya berharap pelaku segera bisa ditangkap dan mendapat sanksi sesuai aturan yang berlaku.
"Semoga tidak ada aksi-aksi yang membuat gaduh sehingga situasi di Pacitan tetap aman dan damai, kami yakin rakyat masih bersama kami dan pasti akan terbuka siapa yang benar dan salah," kata Heru Setyanto terkait aksi teror vandalisme yang menimpa kantor DPC PDIP Kabupaten Pacitan.
Setidaknya, ada empat titik yang menjadi sasaran oknum vandalisme menuliskan kalimat PKI dengan cat semprot warna putih, yakni tembok kantor, kaca, pagar dan baliho dekat POM Bensin Kelurahan Ploso.
Berita Terkait
-
Sekjen Gerindra jadi Penyambung Lidah, Istana Sebut Tak Ada Rencana Prabowo Temui Megawati
-
Mendekati Agenda Pertemuan: Prabowo Kirim Utusan, Megawati Titip Pesan Penting!
-
Soal Makan Bergizi Gratis, Legislator PDIP Ingatkan Masyarakat Tak Terlalu Ekspektasi Tinggi, Kenapa?
-
Blak-blakan Usai Diperiksa KPK, Arief Budiman Bocorkan Pemeriksaan Kasus Hasto PDIP
-
PDIP Kembali Bicara Rencana Pertemuan Megawati-Prabowo: Tak Ada Kaitan dengan Kursi Kabinet
Terpopuler
- Pengacara Vadel Badjideh Bawa Kabar Buruk Lagi dari Laura Meizani: Ada yang Tidak Beres
- Profil Irfan Bachdim: Eks Bomber Timnas Indonesia, Asisten Pelatih Patrick Kluivert
- Melancong ke Korea, Muka Bengkak Nagita Slavina Jadi Omongan: Perawatan atau Oplas?
- Ole Romeny: Kalau Tidak Bisa Cetak Gol....
- Sikap Sule ke Keluarga Mahalini Disorot, Warganet: Jadi Tahu Kenapa Mau Login
Pilihan
-
MBG Samarinda: Terhalang Administrasi, Tapi Pemkot Optimistis Jalan
-
Fakta Unik Keraton Kilen Yogyakarta: Tempat Jokowi Bertemu Empat Mata dengan Sultan Hamengkubuwono X
-
Maka Motors Luncurkan Motor Listrik Cavalry: Bisa Ngecas Sambil Jalan, Tempuh 160 Km
-
Kronologi Kisruh Coretax: Fakta di Balik Sistem Pajak Sering Error dan Penjelasan DJP!
-
Heboh Alex Pastoor Analisa Laga Timnas Indonesia, Netizen: Ya Ampun Udah Kerja Aja
Terkini
-
Hilang Misterius Saat Hujan, Bocah Jombang Ditemukan di Sungai Tak Jauh dari Rumahnya
-
Kronologi Warga Kanor Bojonegoro Terkena Peluru Nyasar, Begini Kondisinya
-
Gagal Buka Warung, Pria Lamongan Justru Temukan Hal Mengerikan di Dalamnya
-
Pj Gubernur Jatim Pastikan Hewan Ternak Layak Dijual dan Ajak Antisipasi Wabah PMK
-
Eks Ketua PN Surabaya Ditahan, Kejagung Temukan Uang Rp21 miliar di Rumahnya