SuaraJatim.id - DPRD Kota Surabaya meminta pemerintah daerah setempat membantu fasilitas tes antigen bagi peserta tes CPNS dan PPPK secara cuma-cuma alias gratis.
Seperti diketahui, setiap peserta tes CPNS dan PPPK diwajibkan untuk melakukan pemeriksaan tes antigen pada H-1 sebelum pelaksanaan tes. Rencananya, tes yang diikuti 2.083 peserta itu diselenggarakan mulai 13 hingga 17 September 2021.
"Bantuan tes antigen ini sangat dibutuhkan para peserta," kata Ketua Komisi D DPRD Surabaya Khusnul Khotimah mengutip dari Antara, Jumat (10/9/2021).
Sebelumnya, lanjut dia, Forum Honorer Kategori Dua Indonesia (FHK2I) Surabaya juga telah mengirim surat permohonan fasilitas tes usap antigen untuk peserta seleksi guru PPPK 2021 ke kepala Dinas Kesehatan Surabaya. Surat permohonan tersebut telah dikirim pada 9 September 2021.
Dalam surat itu, pengurus FHK2I memohon kepada kepala Dinkes Surabaya untuk memfasilitasi tes antigen dan vaksin COVID-19, sebagaimana persyaratan mengikuti tes PPPK 2021. Syarat tersebut tertuang dalam Surat Kementerian Kesehatan Nomor SR.04.01/II/2309/2021 tertanggal 6 September 2021.
"Sebagai wakil rakyat yang bertugas di Komisi D DPRD Surabaya, saya meminta Pemkot Surabaya melalui dinkes untuk membantu mereka. Pemerintah harus hadir membantu mereka. Harapan saya, semoga semua seluruh peserta tes PPPK dan CPNS bisa lolos dan diterima," kata pria juga Pengurus Koordinator Daerah Forum Honorer Kategori Dua Indonesia (FHK2I) Surabaya ini.
Dijelaskannya, Pemerintah Kota Surabaya harus hadir untuk membantu para peserta tes. Terlebih, mereka juga bagian dari warga Surabaya yang berusaha mencari pekerjaan dan status kerja yang lebih baik.
"Mungkin teknis tes antigennya bisa dilakukan di puskesmas terdekat, serta memberikan surat keterangan hasil pemeriksaan tes antigen tersebut secepatnya," ujarnya.
Ia juga berpesan agar semua peserta tes CPNS dan PPPK tetap mematuhi protokol kesehatan selama pelaksanaan tes, meski mereka sudah dinyatakan negatif berdasarkan tes antigen.
Baca Juga: Mahasiswi Untag Surabaya Meninggal Diduga Akibat Kelelahan Akut
"Pelaksanaan tes CPNS dan PPPK ini yang melakukan adalah pemerintah pusat. Semoga pelaksanaan tes PPPK dan CPNS nanti berjalan lancar, dan tidak menjadi kluster penyebaran COVID-19," katanya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 5 Rekomendasi Cushion Lokal dengan Coverage Terbaik Untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp50 Ribuan
Pilihan
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
-
Harga Emas Naik Setelah Berturut-turut Anjlok, Cek Detail Emas di Pegadaian Hari Ini
-
Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
Terkini
-
Malam Minggu Gak Bikin Kantong Kering, Ini Link DANA Kaget Buat Pacar Tersayang
-
Ngeri! Longsor 3 Kali Terjadi di Tulungagung, Akses Utama ke Trenggalek Tertutup
-
Cuma Modal Klik! Raih Cuan Rp 235 Ribu dari DANA Kaget, Ini Linknya
-
Keracunan Susu di Surabaya: 6 Siswa SD Dilarikan ke Puskesmas!
-
Pulau Jawa Tenggelam? Ini Penyebabnya