SuaraJatim.id - Eks Pemain Timnas U-19 Mohammad Yudha Febrian mencatatkan performa apik dalam sesi latihan bersama dengan Persik Kediri.
Rekrutan anyar Persik yang memiliki riwayat bermasalah di beberapa tim ini tercatat memiliki endurance (daya tahan kelelahan) lebih baik dibanding pemain lain.
Pelatih Persik Kediri Joko Susilo mengatakan, kondisi itu diketahuinya dari hasil tes endurance yang dilakukanny belum lama ini. Dalam dua hari sesi latihan Pemain asal Bogor itu tercatat menjadi yang terkuat dan tercepat.
"Saya beri dia tes endurance. Hasilnya dia yang tercepat, artinya saya melihat semangat untuk mengubah menjadi lebih baik itu ada," ungkap Joko Susilo, Kamis (16/9/2021).
Pria yang kerap disapa Getuk ini juga mengatakan, meskipun mempunyai kesalahan yang fatal, pihaknya akan tetap memberi dukungan kepada Yuda. Dia juga berkeyakinan di bawah skuat asuhannya bakal menjadi lebih baik dari sebelumnya.
"Yudha itu anak kita, anak Bangsa Indonesia. Dia adalah anak kita meskipun bukan biologis, apakah tidak layak ia tak mendapat kesempatan," ujarnya.
"Mereka hanya melihat dari Media sosial, lalu kita kembalikan bagaimana kalau itu adalah anak kandung kita. Saya rasa pelatih yang baik adalah bisa merubah jalannya pertandingan, tetapi pelatih yang hebat adalah yang bisa merubah jalannya hidup seseorang," jelasnya.
Lebih lanjut Getuk mengatakan, di laga yang akan datang melawan Persikabo, Yudha berkesempatan untuk menjadi pemain id lini utama.
"Sudah bisa, kan sudah sah (Pemain Persik, RED). Untuk masuk atau tidaknya dalam line up, tentu kami akan tentukan di H pertandingan," tutup Joko.
Baca Juga: Pelatih Persik Ungkap Alasan Ibrahim Bahsoun Jarang Main
Untuk diketahui, Mohammad Yudha Febriansyah merupakan pemain berposisi Bek. Pemain muda ini dalam karirnya cukup bermasalah. Sebelum diambil Persik Kediri Yudha sempat mempunyai kasus indispliner di Timnas U-19, selain itu dia juga pernahterlibat kasus pelecehan seksual berkembang di Medsos.
Selain di Timnas, Yudha juga sempat tercatat masuk di AHHA PS Pati, namun karena kembali melakukan kesalahan indisipliner pemain inidicoret oleh menejemen.
Kontributor: Muchlis Ubaidhillah
Berita Terkait
-
Pelatih Persik Ungkap Alasan Ibrahim Bahsoun Jarang Main
-
Gomez Hengkang dari Borneo FC, Pelatih Barito Putera: Dianggap Wajar ya, Tidak Spesial
-
Tira Persikabo Bidik Kemenangan, Pelatih Persik: Akan Kami Antisipasi
-
Tira Persikabo akan Ngotot Rebut Poin Penuh, Persik Kediri Waspada
-
Jumpa Persik, Tira Persikabo Bidik Kemenangan Perdana di Liga 1 2021-2022
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Ratusan Orang Tertipu Arisan Bodong di Kediri, Kerugian Ditaksir Capai Rp 5 Miliar!
-
Kasus Korupsi DJKA Kemenhub Meluas, Kepala BTP Surabaya Diperiksa KPK
-
Kapolres Bojonegoro Pastikan Keamanan Perayaan Natal dan Tahun Baru
-
21 Rumah Warga Situbundo Terendam Banjir, Diterjang Luapan Sungai Cora Menjangan
-
Rangkaian Livin' Fest Music di Surabaya Berakhir, Rayakan Harmoni Indonesia Nuansa Jawa Timur