SuaraJatim.id - Bandara Juanda tidak menerima kedatangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Jawa Timur. Mereka yang hendak pulang harus melalui Bandara Soekarno Hatta.
Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto mengatakan, aturan itu merujuk Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 42 Tahun 2021, yakni dilakukan pembatasan pintu kedatangan pelaku perjalanan internasional baik di Pos Lintas Batas Negara (PLBN), pelabuhan, maupun bandar udara (bandara).
Bandara yang terbuka akses untuk pekerja migran; Bandara Soekarno Hatta, Tangerang-Banten dan Bandara Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara.
Sedangkan pelabuhan hanya dibuka di Pelabuhan Batam, Kepulauan Riau dan Pelabuhan Nunukan, Kalimantan Utara.
Baca Juga: PPKM Diperpanjang, Penerbangan Internasional di Bandara Ngurah Rai Belum Dibuka
“PMI asal Jatim pasti pulangnya ke Bandara Soekarno-Hatta. Kami sudah sepakat tadi saat rapat di Kodam dan akan melaporkan kepada Bu Gubernur. Perlakuan PMI dari Jatim tetap seperti biasa, nantinya akan dikarantina dulu di Jakarta selama delapan hari. Kami akan koordinasi dengan Pangdam Jaya, apakah mereka akan mengantar PMI ke sini (Jatim) atau kami yang jemput,” kata Mayjen TNI Suharyanto mengutip dari Beritajatim.com jaringan Suara.com, Jumat (17/9/2021) malam.
Pekerja migran akan dikarantina lagi di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, sebelum ke kampung halaman.
“Iya nanti mereka akan di swab PCR ulang. Jika hasilnya negatif baru bisa dipulangkan. Kami jangan sampai kecolongan. Kami takut petugas di DKI Jakarta kewalahan, karena itu kami tetap waspada dan swab ulang,” tuturnya.
Pihaknya juga akan mewaspadai kepulangan PMI asal Jatim yang melalui jalur darat dan laut.
“Kami akan laksanakan penyekatan terbatas di perbatasan Jawa Timur dan Jawa Tengah di Ngawi. Nantinya, mereka akan diangkut di Asrama Haji untuk swab PCR. Mudah-mudahan langkah penyekatan ini bisa mencegah varian baru MU agar tidak menyebar di Jatim,” ujarnya.
Baca Juga: Tiga Vaksin Covid-19 Tiba di Bandara Kualanamu
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menambahkan, PMI asal Jatim yang sudah habis masa kontraknya dan akan pulang terbanyak dari Malaysia. Jika tidak pulang melalui jalur udara, mereka akan melalui jalur laut dan darat lewat Batam, Tanjung Pinang, Nunukan serta Medan.
“Titik perlintasan laut potensial jadi transit para PMI. Kita terus koordinasikan kehati-hatian dan kewaspadaan kita, semua menjadi sangat penting. Mereka adalah WNI yang habis masa kontraknya dan harus pulang. Jangan sampai mereka jadi overstayers. Yang PMI sekarang dikarantina dan dirawat di RSDL Indrapura tetap diselesaikan dan diberi pelayanan sesuai SOP,” imbuhnya.
Sekadar diketahui, berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 42 Tahun 2021, dilakukan pembatasan pintu kedatangan pelaku perjalanan internasional baik di Pos Lintas Batas Negara (PLBN), pelabuhan, maupun bandar udara (bandara).
Untuk Bandara, hanya dibuka di Bandara Soekarno Hatta Jakarta serta Bandara Sam Ratulangi Manado. Untuk Pelabuhan hanya dibuka di Pelabuhan Batam, Kepulauan Riau dan Pelabuhan Nunukan, Kalimantan Utara.
Sementara untuk PLBN, hanya dibuka di Terminal Entikong dan Aruk, Kalimantan Barat. Ketentuan lainnya adalah, pelaku perjalanan melakukan tes PCR H-3 sebelum keberangkatan serta di lokasi kedatangan baik itu di pelabuhan, bandara, maupun PLBN.
Berita Terkait
-
Jatim Siap Gelar Pemutihan Pajak 2025? Ini Syarat yang Wajib Anda Penuhi!
-
Iming-iming Gaji Besar, Unit Apartemen Kalibata City Disulap jadi Penampungan Pekerja Migran Ilegal
-
Viral Seorang Remaja Terlempar dari Wahana Pendulum di Jatim Park 1, Sabuk Pengaman Tak Berfungsi?
-
KPK Ungkap Alasan Belum Tahan Anwar Sadad Cs di Kasus Dana Hibah Jatim
-
Geledah Rumah La Nyalla dan Lokasi Lain di Kasus Dana Hibah Jatim, KPK Sita Sejumlah Barang Bukti
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Ini Alasan Hotma Sitompul Dimakamkan dengan Upacara Militer
Pilihan
-
Liga Inggris: Kalahkan Ipswich Town, Arsenal Selamatkan MU dari Degradasi
-
Djenahro Nunumete Pemain Keturunan Indonesia Mirip Lionel Messi: Lincah Berkaki Kidal
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Layar AMOLED Terbaik April 2025
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V50 Lite 4G vs vivo V50 Lite 5G, Serupa Tapi Tak Sama!
-
PT LIB Wajib Tahu! Tangan Dingin Eks Barcelona Bangkitkan Liga Kamboja
Terkini
-
Pemprov Jatim Siap Urus Penerbitan Ulang Ijazah Pekerja Ditahan, Gubernur Khofifah: Solusi Konkret
-
Penyelenggara Barati Cup International 2025 Buka Suara Perihal Kisruh Jadwal Pertandingan
-
Batik Tulis Lokal Go Internasional dengan Dukungan BRI
-
Makin Ramah Pengguna, BRImo Hadir dengan Bahasa Indonesia dan Inggris
-
Pendaftaran Tanah Elektronik: Khofifah Dorong Notaris & PPAT Jatim Lebih Efisien!