Pemerintah mengatakan polisi meluncurkan investigasi besar-besaran.
"Laporan dari Kongsberg tadi malam mengerikan," kata Perdana Menteri Erna Solberg saat konferensi pers.
"Saya paham bahwa banyak orang yang merasa takut, namun penting untuk saya tegaskan bahwa polisi kini berhasil mengendalikan (situasi)," katanya.
Pascaserangan, direktorat kepolisian mengatakan telah menginstruksikan anggota di seluruh wilayah agar membawa senjata api. Polisi Norwegia biasanya tidak bersenjata, namun jika diperlukan mereka memiliki akses senjata api dan senapan.
Baca Juga: Pelaku Pembunuhan dengan Panah di Swedia Ternyata Pria Mualaf Radikal
"Ini tindakan pencegahan ekstra. Sejauh ini polisi tidak mempunyai indikasi bahwa terjadi perubahan dalam tingkat ancaman nasional," kata direktorat lewat pernyataan.
Menurut Aas, polisi sedang menyelidiki apakah serangan itu termasuk aksi terorisme.
Menteri Kehakiman dan Keamanan Publik Norwegia Monica Maeland menerima informasi terbaru mengenai serangan tersebut dan masih memantau situasi secara ketat, kata kementerian. ANTARA
Berita Terkait
-
Sadis! Aksi Pembunuhan di Kota Wisata Terekam CCTV, Pelaku Tusuk Leher Korban
-
Pengadilan Militer Vonis Tiga Tersangka Kasus Pembunuhan Bos Rental Mobil, Semua Dipecat
-
'Peradilan Keluarga' Lindungi Pembunuh Berseragam? Rangkaian Kasus TNI Bunuh Warga Sipil Terungkap!
-
Mengandung Muatan Kesusilaan, Sidang Anak Bos Prodia Berlangsung Tertutup
-
Diduga Dibunuh! Jasad Ibu dan Anak di Tambora Ditemukan Dalam Toren Air
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
Terkini
-
Layanan Wealth Management BRI Diakui Dunia, Raih Penghargaan Internasional dari Euromoney
-
Kronologi Kebakaran Rumah di Tegalsari Surabaya, 2 Orang Meninggal Dunia
-
Khofifah Bahas Kerja Sama Pendidikan hingga Energi Terbarukan dengan Delegasi Tomsk Rusia
-
Harga Gabah Kering Jatuh, DPRD Jatim: Panen Raya Terancam Tak Dinikmati Petani
-
Kasus Penahanan Ijazah Masuk Babak Baru, Wali Kota Surabaya Intruksikan Cek Semua Perusahaan