Viral Truk Hadang Rombongan Bus Lawan Arah di Lamongan, Endingnya Bikin Geleng-geleng

SuaraJatim.id - Video yang memperlihatkan sebuah truk yang menghadang rombongan bus dan sebuah minibus, viral di media sosial. Diketahui, rombongan bus tersebut lawan arah di jalur lintas Lamongan - Gresik, Jawa Timur.

Dalam video yang diunggah oleh akun instagram @berita_lamongan_, terlihat suasana di jalan raya yang cukup padat. Sebuah bus terlihat berada di lajur kiri dan sedang mencoba masuk ke lajur kanan dengan melewati pembatas jalan.

Tak cuma satu, rupanya di belakang bus tersebut terdapat rombongan bus lainnya yang berjumlah tiga dan juga melakukan hal yang sama. Kemudian juga ada minibus berwarna kuning yang turut melintasi pembatas jalan dan beralih ke lajur sebelah kanan.

Rupanya, rombongan bus dan minibus tersebut melawan arus dan mengambil lajur di sisi kiri. Namun, sebuah truk yang berada di sisi kiri sengaja berhenti dan menghadang bus tersebut.

Baca Juga: Sopir Truk Ekspedisi Tewas di Rest Area Bogeg Serang, Polisi Ungkap Hal Ini

Alhasil, bus tersebut harus rela berpindah ke lajur sebelah kanan dengan melewati pembatas jalan.

Unggahan itu pun mengundang reaksi dari warganet. Tak sedikit yang geram dengan apa yang dilakukan bus tersebut.

"POLANTAS/POLISI jarang Bertindak.. Padahal bolak-balek.. giliran gk ngowo helm di kejar," ujar @so***

"Harus gt se. Biar tdk menjadi kebiasaan dan akhirnya maklum.. Cma ya jngan bis aj. Klw ada pelanggaran ntah bis truk mobil atau bahkan spd motor ya di gituin aja.," kata @suhe***

"Prasaaan gini terus di arah pantura. Di laporkan dong min. Biar di tindak lanjuti. Biar jalanan gak cepet rusak dan biar pengendara lain aman dan nyaman," imbuh @eko***

Baca Juga: Boom! Truk Pengantar BBM Meledak di Tol Pandaan - Malang, Lalu Lintas Macet

"Merusak pembatas jalan!," ucap @mari***

"Duhhh liatnya deg degan. Kasian penumpang e takut oleng," kata @hikma***

"kapokmu kapan," seru @goza***

"Ngawur pol..., ngene lek ono opo2, pemerintah e terus sing diseneni...," kata @tdh***

Kontributor : Fisca Tanjung