SuaraJatim.id - Gubernur Khofifah Indar Parawansa mewanti-wanti masyarakatnya agar selalu siap siaga menghadapi bencana. Apalagi, kata dia, Jatim berada di wilayah ring of fire (cincin api).
Karena berada di cicin api itu maka potensi bencana yang terjadi kedepan cukup besar. Dia pun mengajak seluruh masyarakat Kota Batu, Malang dan daerah lain di Jatim untuk terus membangun kesiapsiagaan menghadapi bencana.
"Jadi posisi Jatim itu di ring of fire (cincin api), oleh karena itu pada apel menghadapi banjir pada Senin lalu saya mewanti-wanti bahwa kita memang sudah harus membangun kesiapsiagaan," ujar Khofifah saat meninjau penanganan banjir bandang di Kota Batu, Jumat (05/11/2021).
"Pembangunan posko, relawan, apalagi yang sudah punya kampung tangguh, kampung siaga bencana, ini juga harus disiagakan sinergitas antar berbagai institusi harus dilakukan. Panduan-panduan ketika mengahadapi bencana itu juga harus dilakukan," imbuhnya, seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com.
Baca Juga: Air Bah Banjir Bandang Kota Batu Turun ke Kota Malang, Ratusan Orang Diungsikan
Khofifah mengatakan, fenomena La Nina sebelumnya sudah diperingatkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG). La Nina ini akan berdampak pada hidrometeorologi, berupa banjir, tanah longsor, puting beliung dan seterusnya.
"Nah karena kita ini berada di ring of fire smeua harus bersatu padu. Kita berduka bahwa ada warga kita yang terkonfirmasi meninggal dunia, karena banjir bandang yang terjadi di Kota Batu hari ini. Semoga yang meninggal ini amalnya diterima oleh Allah SWT," ujarnya.
Terkait bencana hidrometeorologi, Khofifah juga menyampaikan kalau BMKG sebelumnya suah memprediksi kalau intensitas hujan mulai November, Desember, Januari, bahkan sampai Februari akan tinggi.
"Kita bisa melihat apa yang diprediksi oleh BMKG bahwa mulai November sampai Januari bahkan Februari 2022. Itu akan terjadi intensitas hujan yang 20-70 persen lebih tinggi," katanya.
"Jadi ketika terjadi peningkatan intensitas hujan maka potensi banjir, bahkan banjir bandang itu memungkinkan terjadi di berbagai daerah di Indonesia terutama di Jatim," katanya menegaskan.
Baca Juga: Intensitas Hujan Bakal Tinggi, Banjir Bandang Bakal Hantui Jatim Empat Bulan Ini
Berita Terkait
-
Diubek-ubek KPK terkait Kasus Dana Hibah Jatim, La Nyalla: Kok Alamatnya Rumah Saya?
-
KPK Dikabarkan Geledah Rumah La Nyalla Terkait Kasus Dana Hibah Jatim, Begini Kata Jubir
-
KPK Masih Dalami Peran Eks Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar dalam Kasus Dana Hibah Pokmas Jatim
-
Bencana Hidrometeorologi Mengintai Yogyakarta, Status Siaga Diperpanjang!
-
Indonesia di Ambang Bencana Megathrust? Ini Daftar 13 Wilayah Paling Terancam
Tag
Terpopuler
- Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kode Redeem FF Belum Digunakan April 2025, Cek Daftar dan Langsung Klaim Item Gratis
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- 4 Produk Wardah untuk Usia 40 Tahun Ke Atas Mengandung Antiaging, Harga Mulai Rp 50 Ribuan
Pilihan
-
Adu Mental! Pemain Korut Teror Psikologis Skuat Timnas Indonesia U-17
-
Rekam Jejak Kim Sang-sik, Junior STY yang Pimpin ASEAN All Stars Lawan Manchester United
-
Jepang Tersingkir! Ini Skenario yang Bisa Bawa Timnas Indonesia Juara Piala Asia U-17
-
Rekam Jejak Wipawee Srithong: Bintang Timnas Thailand, Pengganti Megawati di Red Sparks
-
Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
Terkini
-
Jadi Ketum PERBANAS 20242028, Direktur Utama BRI Hery Gunardi Punya Jejak Karir Cemerlang
-
Putuskan Damai dengan Pengusaha yang Diduga Tahan Ijazah Karyawan, Armuji: Itu Sudah di Luar Saya
-
Kisruh Perusahaan Tahan Ijazah Karyawan, Pemkot Surabaya Pastikan Beri Pendampingan Hukum
-
KPK Geledah Rumah La Nyalla, Keluarga Klaim Tak Temukan Barang Bukti
-
Khofifah dan Menteri Kesehatan Matangkan Kesiapan RSUD Jadi RSPPU untuk Bedah Saraf dan Radiologi