SuaraJatim.id - Kasus pembuangan bayi di depan toko besi di Jalan Ciliwung Kelurahan Tanggung Kota Blitar masih dalam penyelidikan polisi. Sejauh ini petugas masih mendalami identitas pembuang bayi tersebut.
Kapolres Blitar Kota, AKBP Yudhi Hery Setiawan mengungkapkan hasil penyelidikan yang telah dilakukan. Dari beberapa pemeriksaan di lokasi kejadian terungkap pembuang bayi ialah seorang lelaki.
Pelaku, kata Yudhi, membawa bayi perempuan malang tersebut mengendarai sepeda motor. Pelaku lalu meletakkan bayi itu di teras toko besi. Tak lama setelahnya, pelaku kabur melarikan diri.
Semua aktivitas pelaku saat membuang bayi tersebut terekam dalam CCTV yang ada di area Jalan Ciliwung.
Baca Juga: Heboh Bayi Ditemukan di Pohon Kelengkeng, Sengaja Dibuang Karena Hal Ini
"Ya ada rekaman CCTV di seputar lokasi tempat pembuangan bayi tersebut," ujar Yudhi ketika dikonfirmasi, Senin (15/11/2021).
Berdasarkan hasil rekaman CCTV, bayi itu dibuang beberapa jam sebelum ditemukan oleh Joko Listiyo, karyawan toko besi. Ketika membuangnya, pelaku melakukannya sendirian.
"Berdasarkan rekaman CCTV, pelaku membuang atau menaruh bayi tersebut di toko besi pada pukul 23.40 WIB," katanya.
Untuk kondisi bayi, lanjutnya, sejauh ini dalam keadaan sehat. Ini ditandai dengan kenaikan berat badan bayi. Dari sebelumnya 1.8 kg naik menjadi 1.9 kg. Bayi perempuan tersebut dirawat intensif di RSUD Mardi Waluyo, Kota Blitar.
Bayi perempuan tersebut memerlukan nutrisi demi kesehatannya. Petugas medis di rumah sakit terus memantau kondisi bayi perempuan yang belum diberi nama tersebut.
Baca Juga: Mensos Risma Ajak Puluhan Anak di Blitar Berziarah ke Makam Bung Karno
"Kami dari Polres Blitar Kota memberikan bantuan berupa kebutuhan nutrisi untuk bayi tersebut," ungkap Yudhi.
Ia menambahkan, untuk proses adopsi akan dilakukan setelah berat bayi telah normal atau dapat dikategorikan sehat. Sedangkan mekanisme adopsi dapat dilakukan melalui Dinas Sosial.
"Masyarakat yang ingin mengadopsi dapat berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kota Blitar. Tentunya ada mekanisme yang perlu dilalui," ujarnya.
Kontributor : Farian
Berita Terkait
-
Putus Cinta, Seorang Ibu Muda Nekat Membuang Bayi yang Baru Dilahirkannya di Sarang Semut
-
Tangisan Bayi di Tengah Malam Bikin Pasutri Bergidik, Ternyata Dibuang Gadis ABG yang Hamil di Luar Nikah
-
Sosok Santoso, Wali Kota Blitar yang Pernah Disekap Perampok, Kini Tak Maju Pilkada
-
Kronologi Lengkap Nana Mirdad Temukan Bayi Dibuang di Semak-semak Dekat Rumahnya
-
Nana Mirdad Serahkan Bayi Terlantar yang Ditemukan ke Pihak Lain, Ini Alasannya
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Geger! Diduga Paslon Pilwali Kota Blitar Diduga Bagi-bagi Uang dan Sembako
-
Ambles, Rumah di Ponorogo Terperosok dalam Lubang 5 Meter
-
Fraksi di DPRD Jatim Minta Pemprov Bagi Adil Sekolah Negeri dan Swasta
-
Posisi Terbaru Persebaya di Klasemen Usai Kalahkan Persija: Kembali Rasakan Puncak
-
Jauh Terpencil, Kampung di Banyuwangi Ini Sempat Bertahun-tahun Kesulitan Listrik