Bacaan Surah Al Ikhlas Lengkap Beserta Artinya

SuaraJatim.id - Berikut ini pembahasan mengenai Surah Al Ikhlas. Surah ke-112 dalam Al Quran ini masuk golongan Makkiyah karena turun di Kota Makkah.

Surah Al Ikhlas terdiri atas empat ayat yang ada di juz 30. Surah ini berisi tentang pokok-pokok Tauhid. Itulah mengapa surat itu bernama Al Ikhlas yang berarti Tauhid.

Asbabun Nuzul atau latar belakang surah atau ayat ini diturunkan, adalah adanya orang-orang musyrik yang berkata kepada Nabi Muhammad SAW, "Hai Muhammad, gambarkanlah kepada kami tentang Tuhanmu."

Maka kemudian Allah SWT menurunkan Surah Al Ikhlas yang memberi penegasan tentang apa yang telah diminta para orang-orang musyrik. Asbabun Nuzul ini seperti diungkap Ibnu Katsir mengutip riwayat Imam Ahmad dari Ubay bin Kaab.

Baca Juga: 10 Surah-surah Pendek yang Cocok Untuk Belajar Hafalan Anak-anak

Berikut ini tulisan latin dan arti dari setiap ayat dalam Surah Al Ikhlas :

1. ul huwallhu aad

Artinya, Katakanlah (Muhammad), “Dialah Allah, Yang Maha Esa.

2. allhu-amad

Artinya, Allah tempat meminta segala sesuatu.

Baca Juga: Rincian Jumlah Surah dalam Al Quran Beserta Artinya

3. lam yalid wa lam ylad
Artinya, (Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan.

4. wa lam yakul lah kufuwan aad

Artinya, Dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia.

Penjelasan Tentang Surah Al Ikhlas

Dalam terjemahan Al Quran Kementerian Agama (Kemenag) RI, dijelaskan bahwa surah ini merupakan jawaban dari pertanyaan orang-orang musyrik. Allah SWT melalui surah ini, meminta Nabi Muhammad SAW, bahwa Dia adalah Allah Yang Maha Esa, tidak tersusun dan tidak terbilang, karena berbilang dalam susunan zat itu berarti bahwa bagian kumpulan itu memerlukan bagian lain, sedang Allah SWT sama sekali tidak memerlukan suatu apa pun.

Surah ini menjelaskan bahwa sifat Tuhan Yang Maha Esa itu, bahwa Dia adalah Tuhan tempat meminta dan memohon. Lalu ditegaskan pula tentang dakwaan orang-orang musyrik bahwa malaikat-malaikat adalah anak perempuan Allah dan dakwaan orang Nasrani bahwa Isa anak laki-laki Allah.

Dalam surah Al Ikhlas ini, Allah berfirman:

Maka tanyakanlah (Muhammad) kepada mereka (orang-orang kafir Mekah), "Apakah anak-anak perempuan itu untuk Tuhanmu sedangkan untuk mereka anak-anak laki-laki?" Atau apakah Kami menciptakan malaikat-malaikat berupa perempuan sedangkan mereka menyaksikan(nya)? Ingatlah, sesungguhnya di antara kebohongannya mereka benar-benar mengatakan, "Allah mempunyai anak." Dan sungguh, mereka benar-benar pendusta.

Allah tidak diperanak dan tidak beranak. Ibnu Abbas berkata: "Dia tidak beranak sebagaimana Maryam melahirkan Isa dan tidak pula diperanakkan." Ini merupakan bantahan pada orang-orang Nasrani yang mengatakan Isa al-Masih adalah anak Allah dan bantahan terhadap orang-orang Yahudi yang mengatakan Uzair adalah anak Allah.

Ayat empat menegaskan bahwa "Tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia." Tidak ada yang setara baik itu dalam zat, sifat dan perbuatan. Ini merupakan jawaban terhadap orang-orang yang menyebut bahwa ada yang setara dan menyerupai Allah dalam perbuatannya.

Demikian penjelasan tentang Surah Al Ikhlas, beserta tulisan latin, arti dan penjelasannya. Semoga artikel ini dapat menambah pengetahuan tentang surah-surah dalam Al Quran.

Kontributor : Lukman Hakim