Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Kamis, 18 November 2021 | 13:04 WIB
Surah Ar Ra’d

SuaraJatim.id - Surah Ar Rad adalah surah ke 13 dalam Al Quran. Pokok atau inti dari surah ini adalah bimbingan Allah kepada mahluk-Nya memiliki hubungan sebab akibat. Maksudnya, Allah tidak pernah pilih kasih dalam memberikan hukuman pada mahluk-Nya. Ada alasan dalam setiap pemberian hukum yang merupakan akibat dari ketaatan atau keingkaran terhadap hukum Allah.

Surah ini memiliki 43 ayat dan termasuk golongan surah Makkiyah. Dalam bahasa Arab, Ar Rad berarti Guruh. Ini diambil dari ayat 13 Surah tersebut, dimana Allah berfirman dan guruh itu bertasbih sambil memuji-Nya.

Diantara 43 ayat dalam Surah Ar Rad, salah satu ayat yang sering mendapat sorotan adalah ayat 11. Ayat ini berbunyi sebagai berikut:

"Lahu mu’aqqibaatun min bayni yadayhi wamin khalfihi yahfazhuunahu min amri allaahi inna allaaha laa yughayyiru maa biqawmin hattaa yughayyiruu maa bi-anfusihim wa-idzaa araada allaahu biqawmin suu-an falaa maradda lahu wamaa lahum min duunihi min waalin"

Artinya: Baginya (manusia) ada malaikat-malaikat yang selalu menjaganya bergiliran, dari depan dan belakangnya. Mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap suatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya dan tidak ada pelindung bagi mereka selain Dia. (QS. Ar-Ra’d: 11)

Baca Juga: Makna Surah Ar Rad Ayat 11, Manusia Sebagai Pembuat Perubahan

Ilustrasi berdoa (Pixabay)

Makna Surah Ar Rad ayat 11

Salah satu bagian dari ayat ini yang sering dikutip adalah:

“Sesungguhnya Allah tidak mengubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri.”

Bagian ayat tersebut seringkali dijadikan dasar atau motivasi seseorang untuk berusaha semaksimal mungkin agar Allah mengubah nasibnya.

Laman bincangsyariah.com mengutip Tafsir Al Mishbah karya Quraish Shihab mengenai makna ayat tersebut. Menurut Quraish Shihab, ayat tersebut berbicara tentang perubahan sosial secara umum, bukan hanya perubahan secara individu. Hal itu karena dalam ayat tersebut ada kata “qaum”, sehingga merujuk pada orang banyak.

Baca Juga: TUTORIAL Download YouTube MP3 Bacaan Al Quran dan Surah Yasin Full Arab, Bisa Offline

Terkait adalanya kata “qaum” tersebut, Quraish Shihab juga mengatakan bahwa masyarakat yang dimaksud tidak hanya terbatas pada orang islam saja, melainkan umat manusia pada umumnya.

Load More