SuaraJatim.id - Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Miftachul Ahyar memerintahkan agar pelaksanaan Muktamar NU ke-34 dipercepat pada 17 Desember 2021.
Perintah Rais Aam mempercepat Muktamar ini diklaim mendapat dukungan dari sejumlah pengurus wilayah (PW) di Indonesia, salah satunya PWNU Jawa Timur.
Seperti disampaikan Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Timur, KH Abdus Salam Sohib. Ia menyatakan siap menjalankan dan mendukung keputusan Rais Aam untuk menyelenggarakan Muktamar Ke-34 NU pada 17 Desember 2021.
"Keputusan Rais Aam PBNU KH Miftachul Ahyar sudah sesuai prosedur," ujarnya, seperti dikutip dri ANTARA, Senin (29/11/2021).
Dukungan tersebut, kata dia, juga setelah dilakukan rapat gabungan PWNU Jawa Timur di Pondok Pesantren Lirboyo pada Sabtu (27/11).
Keputusan dukungan tertuang dalam surat Keputusan PWNU Jawa Timur bernomor 1111/PW/A-II/L/XI/2021 tentang pelaksanaan Muktamar Ke-34 Nahdlatul Ulama.
Menurut KH Abdus Salam Sohib keputusan Rais Am PBNU sebagai pimpinan tertinggi tidak ada yang salah, bahkan memiliki kewenangan dan tugas melekat pada jabatan.
PWNU Jatim melalui surat keputusan tersebut juga meminta agar pengurus di jajaran PBNU segera mengkomunikasikan terkait penyelenggaraan Muktamar NU.
"Pelaksanaan Muktamar PBNU tetap harus dengan kebersamaan dan kekompakan sehingga perlu kepatuhan terhadap Rais Aam sebagai pemimpin tertinggi PBNU," katanya.
Baca Juga: 3 Kiai Sepuh Dukung Jadwal Muktamar NU Dimajukan pada 17 Desember 2021
Sementara itu, menyusul rencana pemerintah menerapkan PPKM level 3 di seluruh Indonesia mulai 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022, Muktamar Ke-34 NU yang sedianya digelar di Provinsi Lampung pada 23-25 Desember 2021 dijadwal ulang.
Terkait itu, Rais Aam PBNU KH Miftachul Ahyar mengeluarkan surat perintah kepada panitia untuk menggelar Muktamar NU pada 17 Desember 2021.
Perintah Rais Aam ini mendapatkan banyak dukungan, di antaranya dari 27 Pengurus Wilayah NU.
"Rais Aam tidak sendiri, para kiai dan banyak elemen berada di belakang Rais Aam," kata juru bicara kiai sepuh Jawa Timur sekaligus pengasuh Pondok Pesantren Al Amin Kediri, KH Anwar Iskandar.
Berita Terkait
-
3 Kiai Sepuh Dukung Jadwal Muktamar NU Dimajukan pada 17 Desember 2021
-
Kader Ansor Aceh Diminta Waspada Politik Pecah Belah Jelang Muktamar NU
-
Jelang Muktamar NU, Banser DKI Jakarta Siagakan 1.000 Anggota Amankan Kantor PBNU
-
Polemik Jadwal Muktamar NU ke-34, Gus Khayat Singgung soal Syahwat Politik
-
Tiga Kiai Sepuh di Jatim Sampaikan Dua Imbauan Ini Dukung Muktamar NU Dimajukan
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Keluarga Tahan Banting Anti Mogok, Mulai Rp 60 Jutaan
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Muncul Dugaan Kasus Trans7 vs Ponpes Lirboyo untuk Tutupi 4 Kasus Besar Ini
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
Terkini
-
Khofifah Cetak Rekor! Misi Dagang Jatim-Sulteng Lampaui Rp 1,5 Triliun, Naik 14 Kali Lipat!
-
3 Link DANA Kaget Untuk Akhir Pekan yang Santai, Saldo Rp 279 Ribu Siap Direbut
-
Santri Ponpes Al Khoziny Kembali Aktif Belajar, Garis Polisi Belum Dicabut
-
Gubernur Khofifah dan 3 Menteri Percepat Program Rumah Layak bagi MBR di Jatim
-
Jumat Berkah Datang, Rebutan DANA Kaget Sekarang Rp 358 Ribu Sudah Bisa Diklaim