Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Sabtu, 04 Desember 2021 | 17:37 WIB
Erupsi gunung Semeru [Foto: Twitter]

SuaraJatim.id - Gunung Semeru dikabarkan erupsi sore tadi, Sabtu (04/12/2021). Di Twitter, banyak warganet mencuitkan informasi Semeru Meletus ini.

Bahkan detik-detik video Semeru Erupsi banyak bertebaran di lini masa media sosial, terutama grup-grup medsos warga. Dalam video yang beredar itu menggambarkan suasana kepanikan warga ketika semeru menyemburkan abu vulkanik.

Akun Twitter penyanyi @FiersaBesari bahkan ikut membagikan salah satu video kepanikan warga saat Semeru disebut-sebut erupsi.

"Bismillah. Stay safe, kawan-kawan di Semeru dan sekitar," demikian cuitnya di Twitter.

Baca Juga: Gunung Semeru Meletus, Puluhan Warga Desa Sumberwuluh Mengungsi

Video juga diunggah akun prakirawan BMKG @DaryonoBMKG. "Mt. Semeru, Indonesia this afternoon."

Sebelumnya, Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang Jawa Timur ( Jatim ) erupsi menyemburkan guguran panas dan abu vulkanis cukup tebal.

Abu vulkanik ini dikabarkan menjangkau dua kecamatan hingga menyebabkan suasana gelap gulita. Gunung dengan ketinggian 3.676 mdpl itu erupsi pada Sabtu (04/12/2021) sore.

Erupsi Gunung Semeru ini sampai membuat masyarakat dan penggali pasir di aliran Sungai Leprak berlarian menjauh.

Hal ini dijelaskan Koordinator Kelompok Mitigasi Gunungapi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, Kristianto. Sabtu (4/12/2021)

Baca Juga: Gubernur Khofifah Instruksikan Evakuasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Semeru

Ia mengatakan berdasarkan data yang diterima oleh PVBMG, erupsi mulai terjadi pada pukul 13.30 WIB, diawali dengan keluarnya lahar pada pukul 13:30 WIB dan sampai saat ini masih berlangsung.

"Selain menyemburkan awan panas, gunung berapi tersebut juga mengalirkan lava panas," ujarnya.

Anggota Polsek Candipuro yang sedang berjaga di sana bergegas meminta warga dan sopir-sopir truk pengangkut pasir segera menyingkir.

Sebelumnya, masyarakat berkumpul untuk melihat banjir lahar dingin yang menerjang kawasan itu, terlihat abu vulkanik menutupi kendaraan yang berada di sekitar.

Hingga berita ini ditayangkan, proses evakuasi dan pengamanan masih terus berlangsung. Situasi di Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Lumajang gelap gulita.

Load More