Info Vaksin Surabaya 5 Desember 2021 dan Update Kasus Covid-19

SuaraJatim.id - Lokasi Vaksin Surabaya Minggu 5 Desember 2021. Program vaksinasi di Surabaya masih terus digencarkan di sejumlah tempat. 

Bagi warga Surabaya yang belum divaksin atau baru mendapatkan vaksin dosis pertama, bisa segera mendatangi tempat vaksinasi. Sebab di sejumlah tempat vaksinasi berlaku untuk dosis 1 dan 2.

Berikut lokasi vaksinasi di Surabaya pada Minggu, 5 Desember 2021 berdasarkan informasi dari instagram Dinas Kesehatan Surabaya @sehatsurabayaku:

1. Vaksin Corner (Dosis 1 & 2) 
Waktu: Minggu, 5 Desember 2021 (Pukul 10.00-14.30 WIB)

Baca Juga: Info Vaksin Surabaya 30 November 2021 dan Update Kasus Covid-19

Lokasi: Jl. Pemuda No. 27-31 Surabaya (WTC e-Mall lt. 5

Jenis vaksin: Sinovac 

Persyaratan: Usia minimal 12 tahun, membawa FC KTP/KK, KTP seluruh Indonesia, bagi dosis 2 (membawa kartu vaksin dosis 1)

2. Puskesmas Sawahan (Dosis 1 & 2) 
Waktu: Minggu, 5 Desember 2021 (Pukul 09.00-11.00 WIB)

Lokasi: Puskesmas Sawahan

Baca Juga: Info Vaksin Surabaya 29 November 2021, Vaksinasi Massal di 2 Tempat Pagi Ini

Jenis vaksin: Sinovac 

Persyaratan: Usia minimal 12 tahun, membawa FC KTP/KK, KTP atau domisili Kelurahan Patemon, bagi dosis 2 (membawa kartu vaksin dosis 1)

3. Puskemas Jemursari (Dosis 1 & 2) 
Waktu: Minggu, 5 Desember 2021 (Pukul 07.00-11.30 WIB)

Lokasi: Puskesmas Jemursari

Jenis vaksin: Sinovac dan AstraZeneca

Persyaratan: membawa FC KTP/KK, bagi dosis 2 (membawa kartu vaksin dosis 1), membawa bolpoin

4. Puskesmas Pakis (Dosis 1 & 2) 
Waktu: Minggu, 5 Desember 2021 (Pukul 08.00-12.00 WIB)

Lokasi: Puskesmas Pakis

Jenis vaksin: Sinovac 

Persyaratan: Usia minimal 12 tahun, membawa FC KTP/KK, KTP/domisili Kelurahan Pakis, bagi dosis 2 (membawa kartu vaksin dosis 1), membawa bolpoin. 

Sementara itu berdasarkan situs lawancovid-19.surabaya.go.id, hingga 1 Desember 2021, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Surabaya secara kumulatif mencapai 66.961 kasus. 

Adapun kasus aktif sebanyak 8 kasus, suspek 5 kasus dan probable 0 kasus. Sementara itu pasien yang telah dinyatakan sembuh sebanyak 64.398 orang.

Kontributor : Muhammad Aris Munandar