SuaraJatim.id - Bisnis unik yang digeluti oleh Siti Rukmani ini ternyata tak terdampak oleh Pandemi. Bahkan pada masa pagebluk tersebut, dia bahkan mampu meraup orderan dari Negara Inggris.
Perempuan yang biasa disapa Nanik Daun, kebanjiran pesanan tempat penyimpanan abu jenazah langsung dari Inggris. Dari negara di Eropa tersebut dia bisa menerima 2 kali orderan.
Meski banyak orderan dari Negeri Ratu Elizabeth, Ia berharap agar masyarakat tidak menilai negatif perihal bisnisnya tersebut.
"Selama Pandemi usaha kami tak terdampak, kita produksi kan tempat penyimpanan abu jenazah, jadi bukan saya mendoakan orang (untuk) mati ya, jadi kebetulan pada waktu Pandemi pesanan datang 2 kali, jadi pesanan banyak dan tak sampai merumahkan karyawan," ujar Nanik, saat ditemui di Ngagel Mulyo 15 Surabaya, Jumat (10/12/2021).
Dari usahanya ini, Nanik tetap membanderol barangnya dengan mata uang rupiah, meskipun para pemesannya membayar dengan uang Euro.
"Harga kirim ke luar negeri masih gunakan Rupiah, cuma mereka banyak yang tranfer Euro," kata Nanik menjelaskan.
Meski begitu, dalam perjalanan usaha yang dirintisnya, negara yang memesan kotak penyimpanan abu jenazah berkurang dalam masa Pandemi.
"Pesanan saat Pandemi cuma dari Inggris. Tapi saat sebelum Pandemi ada yang ke Amerika, Dubai dan Qatar," ujarnya.
Uniknya lagi, dalam memproduksi kotak penyimpanan abu jenazah, ia menggunakan bahan-bahan daur ulang dan bisa dipastikan ramah lingkungan, sehingga tidak mencemari tempat produksi serta tempat pembuangan sisah-sisah produksi mereka.
Baca Juga: Datangi Pengungsian Banjir Lombok, Risma Tegur Bupati Sebut Lokasi Tak Aman Dan Keliru
"InsyaAllah semuanya (bahannya) dari daur ulang, (mulai) kotaknya, kertasnya, kita lapisi atau kita percantik dengan sampah daun yang kita olah menjadi sesuatu produk yang bernilai jual," katanya.
"Daun-daun sampah tadi kita olah, kita awetkan ternyata banyak yang merespon dipesan oleh (negara) Inggris untuk penyimpanan abu jenazah," ujarnya menambahkan.
Dalam proses produksinya, Nanik menggunakan bahan utama dari daun-daun yang sudah rontok, bahkan dari daun yang sudah membusuk.
Sebelum membentuk dan menempelkan menjadi sebuah rangka kotak, daun terlebih dulu direbus dengan asam sitrat, agar bakteri serta jamur yang ada pada daun hilang. Namun tidak terlalu lama dalam perebusan bahan tersebut.
Dengan asam sitrat pula, penampilan dari daun juga sedikit menipis sehingga warna dari daun akan berubah memiliki tekstur unik dari bahan akan lebih terlihat.
"Kalau yang warnanya sudah buram bisa berubah menjadi coklat, jadi kita rebus selama 10-30 menit, jangan terlalu lama nanti jadi sayur, terus kita diamkan dan kita dinginkan," ungkap Nanik.
Berita Terkait
-
Datangi Pengungsian Banjir Lombok, Risma Tegur Bupati Sebut Lokasi Tak Aman Dan Keliru
-
GIIAS Surabaya Jadi Momen Kebangkitan Industri Otomotif Jatim Pasca-Pandemi Covid
-
Info Vaksin Surabaya 10 Desember 2021 Banyak Vaksinasi Massal COVID-19
-
Best 5 Oto: GIIAS Surabaya 2021 Peduli Semeru, Harga New Honda CB150X, Bantu Lalin Kawasan
-
Dibantai Persebaya, Robert Alberts Bingung dengan Sektor Belakang Persib
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Kopdes Merah Putih di Jatim Mendapatkan Apresiasi, Pengamat Ungkap Peran Vital Gubernur Khofifah
-
Silaturahim Masyarakat NTT Asal Jatim, Gubernur Khofifah: Guyub Rukun, Perkuat Sinergi Ekonomi
-
4 Link Spesial Jumat Berkah, Saldo DANA Kaget Melimpah! Raih Hingga Rp270 Ribu
-
Jumat Berkah, Hujan Rezeki DANA KagetRp 225 Ribu Siap Diklaim Sebelum Lenyap
-
7 Fakta Mengejutkan Ktut Tantri, Pejuang Bule yang Jadi Suara Perlawanan Surabaya