Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Minggu, 26 Desember 2021 | 18:42 WIB
Ilustrasi petir. (Shutterstock)

SuaraJatim.id - Suarah petir menggelegar di area persawahan Dusun Tamansari Desa Carangrejo Kecamatan Sampung Ponorogo. Orang-orang segera berlarian, Minggu (26/12/2021) sekitar pukul 13.30 WIB.

Rabani saat itu hendak mengantar minuman buat orang-orang yang membajak sawah. Ia masih berada di jalan. Petir disertai suara bergemuruh itu membuatnya ketakutan. Saat petir mereda, Ia kembali lagi ke sawah.

Namun dari kejauhan, Ia dan teman-temannya melihat ada sebuah traktor jalan sendiri di tengah sawah. Mereka kemudian segera mendatanginya. Ternyata, Kusni (63) telah tewas terkapar.

Kusni kemungkinan besar tewas tersambar petir saat sedang membajak sawah menggunakan traktor. Ia jatuh lalu traktornya jalan sendiri.

Baca Juga: Sedang Asyik di Pondok, Empat Santri Tersambar Petir

"Kejadiannya kurang lebih pukul 13.30 WIB tadi," kata Robani, seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Minggu (26/12/2021) sore.

Robani menjelaskan, saat itu cuacanya memang mendung. Awan hitam mengumpul di langit dan hanya gerimis saja. Sesampainya di sawah, teman korban mematikan traktornya.

Sementara Robani mendekati korban yang sudah jatuh di tengah-tengah sawah. "Korban sudah meninggal ya kemungkinan besar tersambar petir yang menggelegar barusan itu," katanya.

Korban kemudian langsung dievakuasi dari sawah. Di bawa dengan pikep untuk diantar ke rumahnya. Setelah sampai di rumah, korban dilakukan pemeriksaan oleh kepolisian juga tim medis dari Puskesmas Sampung.

Banyak warga sekitar yang mulai melayat ke rumah korban.

Baca Juga: Empat Santri Ponpes Tersambar Petir, Dua Mengalami Luka Bakar

Load More