Doa Turun Hujan Ajaran Nabi Muhammad SAW

SuaraJatim.id - Umat muslim disunahkan membaca doa allahumma shoyyiban nafi'an ketika hujan turun. Karena doa ini yang dibaca Baginda Nabi Muhammad SAW ketika hujan turun sebagaimana yang ditiwayatkan dalam hadits Bukhari sebagai doa turun hujan.

Namun selain doa tadi, umat muslim juga dianjurkan berdoa dengan doa doa kebaikan ketika hujan turun.

Hujan turun merupakan waktu ijabah doa kita akan mudah terkabul.

Keutamaan hujan turunSaat turun hujan merupakan saat-saat di mana doa akan dikabulkan. Hal ini sebagaimana yang disabdakan oleh Rasulullah SAW dalam hadits:

Baca Juga: Hindari Rasa Dengki dengan Doa dan Hadits Tentang Dengki

"Dua doa yang tidak akan ditolak, yaitu doa ketika adzan dan doa ketika ketika turunnya hujan." (HR. Imam Hakim & Ath-Thabrani)

Seperti hadits diatas kita diajurkan brdoa ketika hujan turun. Selain itu juga boleh membaca doa doa yang lain. Berikut beberapa doa selain yang disebutkan diatas tadi.

Doa Ketika Hujan LebatBerikut ini adalah bacaan doa ketika hujan lebat arab, latin dan terjemahnya:

"Alláhumma háawalainá wa láa ’alainá. Alláhumma ’ álal aákami wál jibaáli, wazh zhiroobi, wá buthunil áwdiyati, wa mánáabitisy syájari"

Artinya: “Wahai Tuhanku! Turunkanlah hujan di sekitar kami, dan janganlah musnahkan kami. Ya Allah! Engkau turunkanlah ia di atas gunung-gunung dan bukit-bukit, di lembah-lembah, dan tempat tumbuhnya pokok-pokok (pepohonan).” HR. Bukhari dan Muslim.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Jakarta Rabu 19 Januari: Sepanjang Hari Hujan

Diterangkan bahwa Imam Nawawi berkata mengenai hadist tersebut:

“Dalam hadits ini, terdapat kesunnahan meminta berhentinya hujan di rumah-rumah dan jalan-jalan ketika terjadi hujan lebat dan tertimpabahaya karenanya. Tetapi, tidak disyariatkan untuk menjalankan shalat dan juga berkumpul di lapangan.”

Demikian penjelasan tentang doa turun hujan.