SuaraJatim.id - Jumlah warga Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur yang terpapar virus terdata sebanyak 120 orang pada akhir Januari 2022. Dalam perkembangannya bertambah 47 orang sehingga total jumlah kasus aktif COVID-19 di wilayah itu mencapai 167 orang.
"Jumlah 167 orang ini, berdasarkan data per tanggal 10 Februari 2022," kata Wakil Bupati Bangkalan Mohni pada rapat koordinasi secara virtual dengan Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi yang diikuti dari Pendopo Agung Pemkab Bangkalan, seperti diberitakan Antara, Jumat (11/2/2022).
Dari jumlah itu, lanjut dia, pasien yang sedang menjalani perawatan isolasi terpusat (isoter) ada 69 orang, sedangkan pasien yang dirawat di rumah sakit 23 orang. Sisanya isolasi mandiri.
"Tapi, kami masih mengupayakan agar yang diisolasi mandiri ini nantinya bersedia untuk diisolasi terpusat juga," kata wabup dalam laporan pada rapat koordinasi itu.
Ia menjelaskan di Kabupaten Bangkalan sejauh ini memang ada pasien yang terpapar COVID-19 varian baru Omicron.
Namun demikian, pemkab terus meningkatkan kewaspadaan dengan cara menggiatkan kembali operasi yustisi gabungan antara Satuan Polisi Pamong (Satpol-PP), TNI dan polisi.
"Kami juga menginstruksikan agar petugas menggencarkan sosialisasi pemasangan aplikasi PeludiLindungi, sebagai bentuk deteksi dini di lapangan, terutama di pusat-pusat perbelanjaan yang ada di Kabupaten Bangkalan," kata wabup.
Upaya lain yang juga dilakukan Pemkab Bangkalan guna mencegah penyebaran COVID-19 yang akhir-akhir ini cenderung meningkat, menggelar vaksinasi penguat kepada para pejabat di lingkungan Pemkab Bangkalan.
Baca Juga: Soal Kelanjutan Liga 1 2022 di Tengah Badai Covid-19, Ini Kata Menpora
Berita Terkait
-
Tanpa Gustavo Almeida, Persija Jakarta Hadapi Madura United FC di Bangkalan
-
Pasar Saham Indonesia Terjun Hebat, Lebih Parah dari IHSG Era Pandemi COVID-19?
-
Trump Sempat Telepon Presiden China Soal Asal-Usul COVID, Ini Kata Mantan Kepala CDC!
-
Survei: Milenial Rela Rogoh Kocek Lebih Dalam untuk Rumah Modern Minimalis
-
Trump Tarik AS dari WHO! Salahkan Penanganan COVID-19
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
Terkini
-
Pria Pasuruan Ditemukan Tewas Setelah Menggunakan Jasa PSK
-
BRI Membantu UMKM Seperti Gelap Ruang Jiwa Menjangkau Pasar Global
-
Setelah Gabung dalam BRI UMKM EXPO(RT), Kini Usaha UMKM Unici Songket Silungkang Meroket
-
KBS Jadi Pilihan Destinasi Wisata di Surabaya, Fotografer Keliling Ketiban Rezeki Nomplok
-
Posko Mudik BUMN dari BRI Berikan Layanan Kesehatan dan Ruang Istirahat Saat Arus Balik Lebaran