SuaraJatim.id - Mulai tahun ini Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Surabaya mulai menerapkan KTP elektronik digital secara bertahap.
Hal ini disampaikan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. Ia mengatakan pihaknya ikut mendukung perkembangan terkini berupa KTP Digital yang akan diluncurkan oleh Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri RI.
Selain itu, lanjut dia, pihaknya juga akan melakukan sosialisasi pemanfaatan KTP digital kepada berbagai pihak yang selama ini meminta info identitas penduduk untuk layanan seperti perbankan, hotel, rumah sakit dan mengikuti ketentuan yang diterbitkan oleh Kemendagri.
"Bahkan, kami telah menyiapkan jajaran lini pada pelayanan adminduk seperti Dispendukcapil, kecamatan, kelurahan, RT/RW, untuk melakukan sosialisasi KTP digital secara masif kepada masyarakat," kata Eri seperti dikutip dari Antara, Kamis (24/02/2022).
Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Kemendagri RI Zudan Arif Fakrulloh, mengatakan kalau program transformasi yang dilakukan pada 2020 dengan mengembangkan SIAK (Sistem informasi administrasi kependudukan) terpusat.
Artinya, lanjut dia, pihaknya mulai meninggalkan layanan manual dan bergeser secara daring, yang diharapkan mampu menjangkau pelayanan luar negeri.
"Mulai kemarin kami sudah mencetak KTP elektronik secara digital untuk warga yang ada di Amerika, Belanda, Perancis, dan lainnya," kata Zudan.
Meski demikian, ia juga mengapresiasi langkah Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi terkait program adminduk terintegrasi. Menurut dia, sistem yang telah diterapkan ini mampu mempermudah masyarakat dalam mengakses dan mendapatkan pelayanan adminduk.
"Contoh pelayanan terintegrasi milik Mas Eri (Wali Kota Surabaya) ini bagus sekali, warga mintanya satu, tetapi diberi oleh Dispendukcapil dokumen yang lainnya. Jadi izin permohonannya satu tapi sudah terintegrasi, seperti mengurus akta kelahiran baru, tetapi juga mendapatkan KK baru," ujarnya.
Baca Juga: Pembunuh 'Sinchan' Juragan Galon Surabaya Sempat Nangis Minta Maaf ke Ibunya, Ini Sosok Pelakunya
Ia juga mempersilakan Wali Kota Eri Cahyadi untuk memanfaatkan data kependudukan terhadap semua pelayanan publik, yakni cukup dengan mengetik NIK dan tidak perlu membawa dokumen.
Sebab, ia berharap nantinya masyarakat tidak perlu meminta dokumen adminduk, melainkan cukup mendapat dokumen elektronik (pelayanan adminduk dalam genggaman).
"Nanti ke depan kalau sudah siap infrastrukturnya, cukup menggunakan sidik jari bagi yang sudah memiliki KTP Elektronik, maupun yang sudah pernah mengurus KTP Elektronik atau dengan KTP digital kita," katanya menegaskan.
Berita Terkait
-
Pembunuh 'Sinchan' Juragan Galon Surabaya Sempat Nangis Minta Maaf ke Ibunya, Ini Sosok Pelakunya
-
Setelah Kalahkan Arema FC, Pelatih Persebaya Aji Santoso Optimistis: Peluang Juara Itu Masih Ada..
-
Aji Santoso Puas Persebaya Menangi Derbi Jatim Lawan Arema FC
-
Petik Poin Penuh, Sebiji Gol Samsul Arif Bawa Persebaya Tumbangkan Arema FC
-
Hasil Liga 1: Samsul Arif Antar Persebaya Bungkam 10 Pemain Arema FC
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Keluarga Tahan Banting Anti Mogok, Mulai Rp 60 Jutaan
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Muncul Dugaan Kasus Trans7 vs Ponpes Lirboyo untuk Tutupi 4 Kasus Besar Ini
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
Terkini
-
3 Link DANA Kaget Untuk Akhir Pekan yang Santai, Saldo Rp 279 Ribu Siap Direbut
-
Santri Ponpes Al Khoziny Kembali Aktif Belajar, Garis Polisi Belum Dicabut
-
Gubernur Khofifah dan 3 Menteri Percepat Program Rumah Layak bagi MBR di Jatim
-
Jumat Berkah Datang, Rebutan DANA Kaget Sekarang Rp 358 Ribu Sudah Bisa Diklaim
-
3 Link Eksklusif Rezeki Jumat Berkah! Buruan Ambil Saldo DANA Kaget Rp299 Ribu