SuaraJatim.id - Lagi-lagi petasan membawa korban di Kediri Jawa Timur. Kali ini peristiwanya terjadi di Dusun Balungcino Desa Blaru Kecamatan Badas, Jumat malam (29/4/2022).
Akibat ledakan, satu rumah warga dikabarkan rusak parah. Sementara untuk korbannya dilaporkan sebanyak 4 orang mengalami luka-luka serius di tubuhnya akibat ledakan tersebut.
Kabar ini dibenarkan Kasat Reskrim Polres Kediri AKP Rizkika Atmadha. Peristiwa ini terjadi pukul 18.30 WIB. Polisi, kata dia, juga langsung turun ke tempat kejadian perkara. "Ya, kami sekarang di lokasi," ujarnya.
Para korban ledakan pun segera dilarikan ke Rumah Sakit HVA Toeloengrejo, Kecamatan Pare. Saat ini, sejumlah anggota Satreskrim Polres Kediri dan Polsek Pare tengah melakukan Olah TKP.
Baca Juga: Jadwal Sholat dan Jadwal Imsakiyah Wilayah Kediri, Sabtu 30 April 2022
Dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, petugas juga sudah menyelidiki kasus ini untuk mengetahui siapa pelaku yang telah meracik dan membunyikan petasan petaka tersebut.
Dari tempat kejadian, polisi mengamankan belasan selongsong petasan dan beberapa batang besi, yang diduga dipakai pelaku membuat petasan.
Sebelumnya, ledakan petasan di Jalan Kromosari, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri melukai bocah umur 9 tahun, DZ, yang sedang bermain sepeda. Korban memungut petasan yang dikira tidak meledak, namun akhirnya meledak dan menghancurkan sebagian tangannya.
Pasca kejadian, sebanyak lima orang remaja ditangkap polisi. Mereka sebagai pelaku peracik sekaligus yang membunyikan petasan di jalan.
Dari kelima orang pelaku, tiga diantaranya masih dibawah umur. Namun begitu, mereka tetap dijerat dengan Undang-Undang Darurat dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.
Baca Juga: Jadwal Sholat dan Jadwal Buka Puasa Wilayah Kediri, Jumat 29 April 2022
Pada bulan ramadan ini, memang banyak remaja di Kediri yang membunyikan petasan. Biasanya mereka memanfaatkan waktu ngabuburit, sambil menunggu beduk magrib serta usai sahur.
Tak jarang, mereka meracik sendiri petasan tersebut, sehingga ukurannya sesuai selera. Padahal semakin besar ukuran petasan, maka semakin besar risiko yang ditimbulkan saat meledak.
Berita Terkait
-
Jadwal Sholat dan Jadwal Imsakiyah Wilayah Kediri, Sabtu 30 April 2022
-
Jadwal Sholat dan Jadwal Buka Puasa Wilayah Kediri, Jumat 29 April 2022
-
Sorotan Berita Kemarin, dari Napi Mabuk Ancam Orang Pakai Parang Sampai Vonis Kasus Aborsi Randy Bagus
-
Jadwal Sholat dan Jadwal Imsakiyah Wilayah Kediri, Jumat 29 April 2022
-
Persik Kediri Rekrut Arsyad Yusgiantoro Berdurasi Kontrak Semusim
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Andre Rosiade Mau Bareskrim Periksa Shin Tae-yong Buntut Tuduhan Pratama Arhan Pemain Titipan
- Penantang Kawasaki KLX dari Suzuki Versi Jalanan, Fitur Canggih Harga Melongo
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
Pilihan
-
Tok! Carlo Ancelotti Dibui 1 Tahun: Terbukti Gelapkan Pajak Rp6,7 M
-
Sejarah Nama Kompetisi Liga Indonesia: Dari Perserikatan Kini Super League
-
Dear Pak Prabowo: Penerimaan Loyo Utang Kian Jumbo
-
Eks Petinggi AFF Kritik Strategi Erick Thohir, Naturalisasi Jadi Bom Waktu untuk Timnas Indonesia
-
Siapa Liam Oetoehganal? Calon Penerus Thom Haye Berstatus Juara Liga Belgia
Terkini
-
Bukan Cuma Bikin Tembok Bergetar, Sound Horeg Picu Konflik Sosial, Pemprov Jatim Turun Tangan!
-
Transaksi Misi Dagang NTB Tertinggi Raih Rp 1,068 Triliun: Gubernur Khofifah Optimis Peluang Usaha
-
Bantuan Sosial BSU 2025 Disalurkan BRI dalam 3 Tahap, Efisien dan Tepat Sasaran
-
Alasan KPK Periksa Gubernur Khofifah di Polda Jatim, Bukan di Gedung KPK
-
Gubernur Khofifah Apresiasi Masyarakat Asal Jatim di NTB: Kualitas SDM Mengalami Peningkatan Dahsyat