SuaraJatim.id - Ditkrimum Subdit I Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda Jatim) menggeledah dan menyita sejumlah barang di Kantor Sekretariat Wilayah Surabaya Raya Khilafatul Muslimin.
Kantor sekretariat ini ada di Jalan Gadel Sari Madya 1A/2 Tandes. Selain itu, polisi juga melakukan penggeledahan di Masjid belakang kantor sekretariat dan juga satu rumah yang menempel dengan masjid tersebut.
Dari pantauan SuaraJatim.id di lokasi, polisi tampak mengangkut beberapa buku, surat, pamflet, dan dokumen lainnya ke dalam mobil, guna dibawa ke Mapolda Jatim.
"Kami hanya sekedar menjalankan tugas memimpin kegiatan penggeledahan dan penyitaan surat-surat, yang tadi sudah melihat dokumen-dokumen ataupun surat-surat yang kami sita, dan itu adalah bagian dari proses penyelidikan yang saat ini sedang berjalan di Polda Jatim," ujar Kasubdit 1 Kamneg Polda Jatim, AKBP Taufiqqurahman di lokasi, Rabu (8/6/2022).
Baca Juga: Terungkap, Ini Deretan Sumber Dana Khilafatul Muslimin di Brebes, Polisi Tahan 3 Tersangka
Penggeledahan berjalan cukup lama, dari Pukul 16.30 WIB hingga saat Maghrib tiba. Bahkan, untuk melakukan penggeledahan, kepolisian menerjunkan puluhan petugas berpakaian putih, berseragam, hingga tak berpakaian bebas.
Usai melakukan penggeledahan dan penyitaan, barang-barang tersebut langsung dibawa ke Mapolda Jatim.
"Selanjutnya nanti bahan atau dokumen-dokumen atau barang bukti ini akan dibawa ke kantor untuk dianalisa, yang ada keterkaitan dengan masalah yang ditangani oleh Subdit 1 Kamneg Polda Jatim," jelasnya.
Penggeladahan dan pemeriksaan kantor dan masjid ini ternyata terkait dengan hal-hal yang dilakukan oleh terduga anggota Khilafatul Muslimin konvoi yang ada di Lampung dan Jakarta.
"Hal ini terkait dengan konvoinya dia, terkait dengan pamflet yang disebarkan, brosur yang disebarkan, semuanya masih ada analisa nanti oleh penyidik, dengan dikaitkan oleh keterangan beberapa saksi-saksi sudah dikumpulkan penyelidik di Polda sana," ungkap Taufiq.
Baca Juga: Warga Jemur Surabaya Digegerkan Penemuan Mayat Bayi di Saluran Pembuangan Air
Meski begitu, petugas hanya melakukan penggeledahan dan tidak melakukan penangkapan atau pengamanan pada pemilik barang tersebut.
"Sementara tidak ada orang yang diamankan. Besok ada pemanggilan sekitar 12-15 orang, tapi kehadirannya kita belum tau akan dilakukan pemeriksaan," ujarnya.
"Kalau pemanggilannya kemarin ada 16, tapi informasi yang saya dengar 12, dan semuanya saksi dari pihak terlapor," katanya menandaskan.
Kontributor : Dimas Angga Perkasa
Berita Terkait
-
Meski Akui Kualitas Persija, Paul Munster Tak Beri Motivasi untuk Persebaya
-
Anak Ivan Sugianto Kini Berurai Air Mata, Reaksinya Saat Sang Ayah Bertindak Arogan Diungkit Netizen
-
Selamat! Ivan Sugianto Akhirnya Go International, Presiden Harus Menanggung Malu?
-
Dua Istri Hakim PN Surabaya Diperiksa Terkait Perkara Ronald Tannur
-
Skandal Suap Vonis Bebas Ronald Tannur, Kejagung Periksa Istri Hakim PN Surabaya Dalami Peran Ibu Terdakwa
Tag
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Hari Kesehatan Nasional Ke-60, Pj. Gubernur Adhy Apresiasi Tim Yankes Bergerak Layani 1.067 Masyarakat Pulau Kangean
-
Redaktur Eksekutif Suara.com Bagi Tips ke Siswa SMK Gresik Kembangkan Industri Kreatif
-
Survei Pilgub Jatim Versi Poltracking: Makin Mengerucut Jelang Detik-detik Akhir
-
Cawagub Risma akan Normalisasi Sungai Kali Porong untuk Sumber Air: Kalau Beli Mahal
-
Terkuak Pemicu Pembacokan Sampang, Polda Jatim Beberkan Motif Sebenarnya