SuaraJatim.id - Olah tempat kejadian perkara (olah TKP) peristiwa wisatawan tertimpa batu di Air Terjun Tirtosari Magetan telah digelar, Minggu (3/7/2022). Kepolisian menduga insiden itu murni faktor alam.
Kronologisnya, total ada tujuh orang wisatawan rombongan dari pegawai Telkom Pasuruan. Mereka berwisata ke Telaga Sarangan dan menginap di salah satu hotel.
Kemudian, enam diantaranya berwisata ke Air Terjun Tirtosari, pada Minggu (3/7/2022) pukul 11.30 WIB dengan memakai jasa ojek.
Rombongan kemudian asik berwisata di kawasan air terjun.Nahas, sebuah batu terlepas dari tebing dan menimpa tiga orang wisatawan tersebut.
Baca Juga: Wisata Air Terjun Tirtosari Magetan Ditutup Pasca Wisatawan Tertimpa Batu
“Jadi, murni karena faktor alam. Batu itu terlepas dari tebing dan kemudian menimpa para wisatawan. Pertama kali diketahui oleh salah satu tukang ojek, dan kemudian mereka melapor ke Perhutani dan Pos Polisi di Sarangan. Akhirnya, para korban bisa dievakuasi ke Puskesmas Plaosan dan kemudian dirujuk ke RSUD dr Sayidiman,” kata Kapolsek Plaosan, AKP Joko Yuhono mengutip dari beritajatim.com jejaring Suara.com, Minggu (3/7/2022).
Dijelaskannya, kawasan tersebut kondisinya memang dikelilingi tebing tanah bebatuan sehingga tidak ada pembatas wisatawan dengan objek wisata.
Berdasarkan keterangan para saksi bahwa tidak terjadi longsoran bebatuan dengan kapasitas besar dari air terjun, namun berasal dari atas tebing di sekitar.
“Kami memprediksi adanya kemungkinan akan kembali terjadi kejadian serupa mengingat kondisi lokasi wisata berbatasan langsung dengan tebing bermaterial tanah dan batuan,” kata Joko.
Pihaknya pun masih melakukan koordinasi antar dinas terkait dalam pengelolaan objek wisata Air Terjun Tirtosari untuk mencegah terjadinya kejadian serupa yg berpotensi menimbulkan korban jiwa.
Baca Juga: Wisatawan Asal Subang Jabar Tewas Tertimpa Batu di Wisata Air Terjun Tirtosari Magetan
"Kami akan melakukan monitoring secara berkelanjutan serta optimalisasi fungsi bhabinkamtibmas pasca kejadian guna deteksi dini dan antisipasi munculnya potensi gangguan kamtibmas,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
OCA Permudah Pelaku Usaha Menjalin Hubungan Lebih Personal dengan Pelanggan
-
Kolaborasi ZTE dan Dua Universitas Terkemuka di Indonesia, Berdayakan Talenta Digital Masa Depan
-
Tingkatkan Produktivitas UMKM, Telkom Luncurkan OCA Interaction Lite
-
Langit Musik dan RCTI Kembali Gelar Indonesian Music Awards 2024
-
Telkom Resmikan neuCentrIX Cirebon, Perluas Layanan Data Center di Berbagai Daerah
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Bawaslu Jatim Minta Hormati Masa Tenang: Jangan Ada Pengumuman Hasil Survei
-
Pesan Penting Said Abdullah untuk Kader PDIP Jatim di Masa Tenang
-
Tega! Kronologi Suami di Gresik Aniaya Istrinya Hingga Meninggal
-
Gunakan Alat Seadanya, Emil Dardak Ikut Turunkan APK
-
APK Calon Kepala Daerah Dibersihkan dari Jalanan Kota Surabaya