Scroll untuk membaca artikel
Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Sabtu, 16 Juli 2022 | 20:50 WIB
Gubernur Khofifah membagikan kurma buah tangan dari perjalanannya menunaikan ibadah haji saat Penutupan Latsar CPNS Golongan II di Hotel Sinar I Juanda, Sidoarjo, Jumat (15/7/2022) malam. (Dok.Humas Pemprov Jatim)

SuaraJatim.id - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berpesan agar seluruh PNS ikhlas bekerja melebihi tugas. Tidak sekadar menjalankan tugas pokok dan fungsi (tupoksi).

Sebab, menurutnya, bentuk pengabdian seorang abdi negara adalah dengan mendedikasikan seluruh energi positif, kreativitas, inovasi dan produktivitas yang dimiliki.

"Jadi bahasa yang saya gunakan ialah kita bekerja melebihi tugas (Tupoksi)," Kata Gubernur Khofifah dalam sambutan Penutupan Latsar CPNS Golongan II di Hotel Sinar I Juanda, Sidoarjo, belum lama ini.

Ia melanjutkan, bekerja melebihi tugas tidak sekadar pada jam kerja yang ditentukan. Maksudnya, adalah bekerja tanpa berpatok pada lamanya jam kerja melainkan bagaimana memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat kapan pun.

Baca Juga: Cukup Menjanjikan, Gaji Pemain Sepak Bola Tarkam di Sumbar Bisa Setara PNS Golongan IV

"Seringkali orang masuk kerja jam tujuh, saya sering jam 5.30 sudah kerja, menurut jadwal jam kerja sampai pujul 16.00. Tetapi saya biasa sampai di angka kecil (dini haru). Ini maksud saya  bahwa kita  bekerja melebihi tugas, pengertiannya memberikan seluruh energi yang kita punya, kita maksimalkan untuk masyarakat, bangsa, dan negara. Mungkin di awal sedikit perlu penyesuaian, tetapi lama kelamaan  fisik kita akan beradaptasi," jelasnya.

Lebih lanjut Gubernur Khofifah menjelaskan bahwa salah satu bentuk bekerja melebihi tugas adalah dengan bersama-sama membangun jaringan untuk penyelamatan dan menjaga derajat kesehatan masyarakat. Tebtu tidak semata mata dilihat dari jam kerja. Bisa juga dari berbagai jejaring yang kita miliki.

"Ada jejaring - jejaring yang memungkinkan kita bisa melakukan itu. Jadi kreativitas, inovasi, jejaring tolong dibangun dengan sebaik-baiknya,"jelasnya.

Tak hanya itu, Khofifah juga berpesan kepada 160 orang peserta Latsar CPNS golongan II kali ini untuk tidak sedikitpun menurunkan energi, produktivitas, kreativitas, inovasi untuk masyarakat, bangsa dan negara. Pasalnya banyak diantara peserta Latsar CPNS golongan II ini yang memiliki kualifikasi pendidikan S1 namun mereka menempati posisi CPNS golongan II.

"Ini merupakan kebesaran jiwa , merupakan  bentuk dedikasi  sesuai dengan profesi di mana saudara bertugas, akan ada masa penyesuaian pada saatnya, tetapi sebelum penyesuaian pun saya ingin bahwa saudara tidak akan mengurangi energi, produktivitas, kreativitas, inovasi yang saudara dedikasikan untuk masyarakat bangsa dan negara, Jangan pernah dikurangi," tegasnya.

Baca Juga: Khofifah Minta ASN Bekerja Melebihi Tugas

Selain itu, Mantan Menteri Sosial RI ini juga mengajak mereka untuk mengimplementasikan core values ASN “Berakhlak”. Yaitu 'berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif'.

"Jadi saya ingin mengajak kita semua, kalau kita ada core values berAkhlak adalah bagaimana sebetulnya terminologi yang ada di dalam term akhlak itu bersama sama kita breakdown," ajaknya.

Di akhir ia juga menyampaikan bahwa bekerja melebihi tugas juga merupakan bentuk ibadah yang bisa dikategorikan sebagai wakaf energi, wakaf waktu serta wakaf jejaring. Karena menurutnya wakaf dapat diberikan dalam bentuk energi, produktivitas, dan kompetensi.

"Ini adalah bagian dari apa yang saudara wakafkan untuk kemaslahatan masyarakat, bangsa dan negara," ucapnya.

Pada kesempatan yang sama dilakukan penyerahan Pin, piagam penghargaan, serta hadiah khusus dari Gubernur Khofifah untuk peringkat 3 terbaik peserta Latsar Gol. II angkatan XX, XXI, XXII, XXIII  oleh Gubernur Jawa Timur didampingi Asisten Administrasi Umum dan Ka. BPSDM Prov. Jatim.

Penerima Pin dan Piagam Penghargaan tersebut diantaranya dari angkatan XX terbaik 1, 2, dan 3 berturut-turut Andi Rizki Kurniawan, Siti Asmaul Husnatul Badriyah dari Pemkab. Jember dan Amanda Wyanetanissa Selena dari Pemkab. Pasuruan.

Lalu untuk angkatan XXI 3 peringkat terbaik diberikan kepada Diah Ayu Wulandari dari Pemkab. Pasuruan, Bram Satya Nugroho dari Pemkab. Jember dan Naili Sa'adah dari Pemkab. Pasuruan. Angkatan XXII 3 peringkat terbaik berturut-turut diberikan kepada Holfia Aningrum, Izzan Pradita Rizqinnur Faza, dan Virga Aliefiansyah Pradana yang semuanya dari Pemkab. Jember.

Sedangkan 3 terbaik dari angkatan XXXIII diberikan kepada Dwi Prisky Giarini, Susana Handayani, Johan Ardian yang semuanya juga berasal dari Pemkab. Jember.

Sementara itu, Kepala BPSDM Prov. Jatim Aries Agung Paewai melaporkan, peserta Latsar CPNS golongan II kali ini berjumlah 160 orang yang terbagi dalam 4 angkatan. Yaitu angkatan XX, XXI, XXII, XXIII dan berasal dari Kabupaten Jember dan Kabupaten Pasuruan.

Turut hadir Asisten Adm. Umum Sekda Prov. Jatim, Ka. BKD Prov. Jatim, Ka. BPSDM Prov. Jatim, Karo Organisasi Setda Prov. Jatim, dan peserta Latsar CPNS Gol III Angkatan XX, XXI, XXII, XXIII Th 2022 BPSDM Prov. Jatim.

Load More