Scroll untuk membaca artikel
Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Minggu, 14 Agustus 2022 | 22:37 WIB
Ilustrasi tenggelam nelayan di Pulau Bawean. (Unsplash/Ian Espinosa)

Sementara itu, Kepala Desa Kepuh Teluk Tamyis menuturkan saat kejadian air laut sedang surut. Mereka sedang menjaring ikan ke tengah laut yang kedalamannya sekitar perut orang dewasa.

“Mungkin mereka tidak tahu kalau ada arus dan daerah yang rawan arus, akhirnya tenggelam. Kami menghimbau kepada warga memasang pertanda di kawasan rawan arus laut,” tandasnya.

Load More