SuaraJatim.id - Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) demo lagi di Surabaya. Mereka menolak kenaikan harga BBM bersubsidi.
Rencananya akan dilaksanakan di kantor Gubernur, Jalan Pahlawan. Aksi protes belum dimulai, massa aksi sudah bentrok dengan polisi.
Aksi saling dorong pun tak terhindarkan. Itu terjadi ketika masa aksi melintas di depan Polda Jatim, Jalan Ahmad Yani.
"Tadi disuruh geser. Segera berangkat. Kita gak mau, karena masih menunggu massa yang datang dari luar kota,” kaya Wakil Sekertaris FSPMI Jatim, Nuruddin Hidayat, Selasa (6/9/2022).
Awalnya, mereka sempat berkumpul di depan Mal Citi of Tommorow (Cito), bundaran Waru. Setelah itu, bergerak ke lokasi demo. Mereka mulai berkumpul sekitar pukul 11.00 Wib.
Rencananya, jumlah massa sebanyak seribu orang. Mereka berasal dari seluruh daerah di Jawa Timur.
"Saat di Cito sudah sempat bentrok. Kami disuruh jalan. Tapi kami tidak mau. Karena harus menunggu rekan-rekan kami yang masih dalam perjalanan," tambahnya.
Setelah perjalanan mereka lanjutkan. Kini, mereka kembali berhenti di depan Kebun Binatang Surabaya (KBS).
Diketahui, ribuan buruh jatim menggelar aksi demonstrasi lantaran menolak keputusan pemerintah yang menaikan harga BBM.
Baca Juga: 4 Fakta Demo Protes Kenaikan Harga BBM, Tersebar di 9 Titik di Jakarta
"Ada sekitar 120 juta pengguna motor dan angkutan umum yang merupakan kelas menengah ke bawah. Tentunya sangat terbebani dengan kenaikan harga BBM bersubsidi," katanya.
Pun kenaikan harga BBM, dapat memicu terjadinya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) besar-besaran. Karena biaya produksi yang terus bertambah. Terutama untuk membeli bahan bakar.
"Sehingga dengan pertimbangan efisiensi, pastinya akan mengurangi jumlah pekerja," ungkapnya.
Kontributor: Yuliharto Simon
Berita Terkait
-
4 Fakta Demo Protes Kenaikan Harga BBM, Tersebar di 9 Titik di Jakarta
-
Perwakilan Pendemo Tolak Kenaikan Harga BBM Bisa Bertemu Pihak Istana, Jokowi Ada di Bogor
-
Awas! Jalan Gatot Subroto Ditutup Imbas Demo Buruh Tolak Kenaikan Harga BBM Di DPR
-
Pilih Gelar Rapat di Istana Bogor, Jokowi Diklaim Bukan Menghindar dari Unjuk Rasa di Jakarta
-
Demo Tolak Kenaikan Harga BBM di Makassar Berujung Bentrok, Mahasiswa dan Warga Saling Serang
Terpopuler
- 3 Pemain Keturunan yang Menunggu Diperkenalkan PSSI usai Mauro Zijlstra
- 'Ogah Ikut Makan Uang Haram!' Viral Pasha Ungu Mundur dari DPR, Benarkah?
- Usai Kena OTT KPK, Beredar Foto Immanuel Ebenezer Terbaring Dengan Alat Bantu Medis
- Eks Feyenoord Ini Pilih Timnas Indonesia, Padahal Bisa Selevel dengan Arjen Robben
- Terbukti Tak Ada Hubungan, Kenapa Ridwan Kamil Dulu Kirim Uang Bulanan ke Lisa Mariana?
Pilihan
-
Mantan Wali Kota Solo Teguh Prakosa Ditunjuk Jadi Plt Ketua DPC PDIP Solo
-
Gaji Anggota DPR Pajaknya Ditanggung Negara
-
BREAKING NEWS! Timnas Indonesia Batal Hadapi Kuwait di FIFA Matchday September 2025
-
Ditemukan di Tempat Sampah, Ditolak Panti Asuhan: Kisah Lily yang Jadi Jawaban Doa Nagita Slavina
-
Harga Emas Antam Hari Ini Lebih Murah Rp 4.000 Jadi Dibanderol Rp 1.929.000 per Gram
Terkini
-
Lomba Ayam Terbang di Pesisir Situbondo
-
Kendalikan Inflasi & Tingkatkan Daya Beli Masyarakat, Gubernur Khofifah Gelar Pasar Murah di Sumenep
-
Survei ARCI Ungkap Harapan Warga Jatim Kepada Khofifah-Emil: Jalan Rusak Hingga SMA Tanpa Pungli
-
Tanggap Bencana, BRI Peduli Salurkan Bantuan Kepada Warga Terdampak Gempa Poso
-
Bansos Berujung Judi Online? DPRD Jatim Desak Sanksi Berat untuk Penerima Nakal