SuaraJatim.id - Update kasus kematian santri Ponpes Gontor Albar Mahdi masih mewarnai pemberitaan kemarin, Jumat (09/09/2022). Selain itu masih ada sejumlah peristiwa lain yang tak kalah ramai.
Misalnya peristiwa kemuncul macan tutul di Hutan Gunung Lawu Magetan. Kemunculan macan ini berhasil dipoteret oleh kamer trap Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Timur.
Selain itu, berikut ini sejumlah peristiwa lainnya:
1. Temuan CCTV kasus penganiayaan santri Gontor Albar Mahdi
Baca Juga: Penonton Membludak, Panggung Jaranan di Gresik Ambruk
Penyelidikan kasus kematian Albar Mahdi, santri Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor Ponorogo masih terus dilakukan oleh polisi.
Terbaru, polisi menemukan bukti rekaman CCTV (close circuit television) di lokasi penganiayaan. Rekaman CCTV itu bisa menjadi bukti penting kronologis kasus tersebut.
Kemudian, dengan rekaman CCTV itu bisa juga terkuak bagaimana penganiayaan yang diterima oleh Albar Mahdi sampai menderita luka lebam di dada dan sekujur tubuhnya.
"Kita amankan rekaman CCTV di lokasi kejadian," kata Kapolres Ponorogo AKBP Catur Cahyono di Ponorogo, dikutip dari Antara, Jumat (09/09/2022).
2. Kemunculan macan tutul di Hutan Gunung Lawu
Baca Juga: Cafe AKHLAK, Bincang Santai Dirut Semen Gresik tentang Core Value AKHLAK Jembatan Antar Generasi
Baru-baru ini Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur merilis penampakan macan tutul di Hutan Gunung Lawu Magetan.
Macan tutul ini terekam oleh kamera trap milik BKSDA. Dalam rekaman itu nampak macan tutul berjalan di tengah hutan diduga sedang mencari mangsa.
Sejauh ini, BKSDA menyebut total ada sembilan kamera yang dipasang. Dua kamera di Desa Bedagung Panekan, dua di Desa Ngancar Plaosan, dua di atas Lawu Green Forest, sisanya di wilayah Desa Genilangit Poncol.
Tetapi, dalam postingan di akun Instagram resmi BBKSDA Jatim @bbksda_jatim_official, seperti dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, mereka tidak menyebutkan kamera di area mana yang merekam penampakan hewan bernama latin Panthera pardus itu.
3. Terduga penganiaya santri Albar Mahdi masih di bawah umur
Terduga pelaku penganiayaan santri Gontor, Albar Mahdi hingga meninggal diketahui masih anak di bawah umur. Kepolisian Resor Ponorogo masih berkoordinasi dengan tim khusus untuk menetapkan tersangka.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Penonton Membludak, Panggung Jaranan di Gresik Ambruk
-
Cafe AKHLAK, Bincang Santai Dirut Semen Gresik tentang Core Value AKHLAK Jembatan Antar Generasi
-
Gegara Terlilit Utang, Pria Jakarta Akhiri Hidup di Sebelah Masjid di Gresik
-
UMKM Gunung Kendil Binaan Rumah BUMN Rembang Sukses Go Global di Festival Tong Tong Belanda
-
Identitas Mayat Perempuan Dalam Tas di Gresik Terungkap, Namanya Elly Warga Lumajang
Tag
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
- 7 Rekomendasi Sunscreen Terbaik Memutihkan Wajah, Harga Murah Mulai Rp32 Ribuan
Pilihan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
-
Usai Tepuk Pundak Prabowo Subianto, Kini Handphone Ole Romeny Disita
Terkini
-
Gubernur Khofifah Apresiasi KTH dan Penyuluh Kehutanan se-Jatim: NTE Tertinggi Nasional
-
Usai Wukuf, Gubernur Khofifah akan Lempar Jumrah Aqobah di Mina dan Thowaf Ifadhah
-
Said Abdullah: Idul Adha Pengorbaan Sebagai Puncak Penghambaan
-
Gubernur Khofifah Ajak Semua Pihak Kelola Sampah, Jatim Jadi Provinsi dengan Bank Sampah Terbanyak
-
Gubernur Khofifah Ibadah Haji: Tata Kelola Masjidil Haram Tahun Ini Sangat Bagus