Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Senin, 19 September 2022 | 08:47 WIB
Timnas Indonesia U-20 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) saat tampil di Kualifikasi Piala Asia U-20 2023. [PSSI]

SuaraJatim.id - Timnas Indonesia mengandaskan perlawanan Vietnam dengan sekor 3-2 dalam laga terakhir kualifikasi Grup F Piala AFC U-20 2022 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Minggu (18/09/2022).

Usai dikalahkan tim Garuda Muda, Pelatih Vietam Dinh The Nam mengucapkan selamat kepada Indonesia yang sudah memenangkan laga secara dramatis sekaligus lolos ke putaran final Piala Asia U-20.

"Selamat atas masuknya Indonesia ke putaran final. Permainan tadi penuh drama karena saling balas gol," katanya dikutip dari ANTARA.

Selain itu, penonton Indonesia diakuinya memiliki gairah terhadap sepak bola dan pertandingan lawan tuan rumah sangat bagus untuk ditonton.

Baca Juga: Respon Pelatih Vietnam Usai Kalah dari Timnas Indonesia U-19

"Kami berharap bisa menjadi best runner up. Tapi masih ada beberapa grup yang belum main sehingga belum diketahui hasilnya," katanya menambahkan.

Sementara itu Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengatakan kalau anak asuhnya sudah memiliki mental bertanding lebih baik sehingga mampu membalikkan keadaan sekaligus menang atas Vietnam.

"Kemenangan yang diraih artinya mental bertanding pemain sudah lebih baik," katanya menjelaskan.

Pada pertandingan yang disaksikan lebih dari 22 ribu pasang mata di stadion, Indonesia sempat unggul 1-0 lewat aksi Marselino, kemudian diimbangi Vietnam 1-1 lewat gol bunuh diri pemain tuan rumah Ferrari, bahkan Vietnam berbalik unggul saat waktu normal berakhir sekitar 11 menit lagi melalui Dinh Xuan Tien.

Lalu asa untuk menang kembali muncul saat Ferrari seolah menebus kesalahannya dengan gol penyama kedudukan pada menit ke-82. Tiga menit berselang, Garuda Nusantara berbalik unggul melalui Rabbani Tasnim.

Baca Juga: Shin Tae Yong Ungkap Strategi Turunkan Marselino di Babak Kedua Lawan Vietnam, Kejutan!

Menurut Shin, kemenangan tersebut membuat para pemain lebih percaya diri menghadapi laga-laga lain ke depannya.

"Terima kasih untuk perjuangan para pemain Timnas yang sudah berjuang maksimal, tentu ditambah dukungan suporter," ucap pelatih berkebangsaan Korsel tersebut.

"Inilah sepak bola. Seperti yang kita tahu, apa saja bisa terjadi. Salah satu faktor kekalahan adalah berkurang atau menurunnya fisik pemain. Lalu berpengaruh pada mental pemain dan menjadi faktor kekalahan kami," ujarnya katanya. ANTARA

Load More