SuaraJatim.id - Pasca kerusuhan di Gelora Delta Sidoarjo (GDS) yang dilakukan oleh Bonek Mania, membuat Persebaya Surabaya mengalami kerugian besar.
Tak hanya melakukan ganti rugi dan sanksi denda yang cukup besar, Green Force juga harus melangsungkan pertandingan tanpa penonton.
Mengetahui adanya sanksi tersebut, salah satu perwakilan Bonek-bonita dari Tribun Green Nord, cukup menyayangkan sanksi yang dijatuhkan oleh Komisi Disiplin PSSI.
"Sanksi Persebaya sangat berat, sangat merugikan Persebaya, pertandingan besar akan berdampak," ujar Husin Ghozali, Jumat (30/9/2022).
Sebelumnya, manajemen Persebaya mengakui mengalami kerugian besar akibat kerusuhan yang terjadi di GDS, pasca kekalahan dengan Rans Nusantara FC.
Hingga akhirnya, Tim berjuluk Bajol Ijo ini mendapatkan sanksi Rp. 100 Juta, dan sanksi pertandingan tanpa penonton selama 5 kali pertandingan kandang.
Manajemen mengakui dengan adanya sanksi tersebut, Persebaya merugi Miliaran Rupiah, belum lagi mereka harus mengganti rugi kerusakan yang ada di GDS.
"Persebaya pasti mendapatkan sanksi dengan sponsornya, mungkin ada efeknya terhadap sponsor," ungkap pria yang akrab disapa Cak Cong ini.
Meski sempat melakukan perusakan di GDS, Bonek Mania tetap berhubungan baik dengan Delta Mania - sebutan Suporter Deltras Sidoarjo. "Masih berhubungan baik dengan Delta Mania, kami selaku Bonek minta maaf sebesar-besarnya," tutup Husin.
Baca Juga: Pria Sebatang Kara Ditemukan Tewas Membusuk di Rumahnya
Sebelumnya, manajemen Persebaya melalui sekretarisnya, mengungkapkan kerugian yang didapatkan Green Force. Sekretaris Tim Persebaya Ram Surahman membenarkan perihal kerugian miliaran rupiah ini. Ram menyebut angka Rp 5 miliar dari nilai promotion value yang diberikan kepada para sponsor.
"Dengan angka penonton Persebaya yang begitu besar, mendekati rata-rata 30 ribu per pertandingan di Gelora Bung Tomo, hitungan kerugiannya mencapai Rp 1 miliar setiap game," katanya.
"Jika lima game tanpa penonton kerugiannya ya Rp 5 miliar," jelas Ram Surahman nemanbahkan.
Kontributor : Dimas Angga Perkasa
Berita Terkait
-
Pria Sebatang Kara Ditemukan Tewas Membusuk di Rumahnya
-
Lawan Arema di Stadion Kanjuruhan, Aji Santoso: Seri Aja Ogah Apalagi Kalah
-
Anggota Provost Polsek Tambaksari Dijemput Anggota Polrestabes Surabaya
-
Cuaca Hari Ini Wilayah Surabaya Raya Diperkirakan Bakal Cerah Berawan
-
Jelang Derbi Jatim Arema vs Persebaya, Bonek Dihimbau Tak Hijaukan Kanjuruhan
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Berkat Pembekalan Rumah BUMN BRI Solo, Batik Malessa Kini Dikenal Masyarakat Luas
-
Kronologi Sopir Truk Ditemukan Tewas di Banyuwangi, Mulut dan Hidung Berbusa!
-
BRI Ikut Biayai Proyek Strategis Flyover Sitinjau Lauik Rp2,2 Triliun di Sumbar
-
2 Jembatan Lumajang Rampung Akhir 2025, Gubernur Khofifah Pastikan Mobilitas Warga Pulih Total
-
Korban Ledakan Serbuk Mercon Pacitan Bertambah, Lima Warga Luka dan Rumah Hancur