SuaraJatim.id - Hujan deras yang menggurus kemarin malam juga merendam permukiman warga Kecamatan Pesanggrahan Banyuwangi Jawa Timur, Sabtu (15/10/2022).
Banjir ini merendam permukiman warga di sejumlah desa. Ketinggian banjir bervariasi antara 20 hingga 30 centimeter. Rumah-rumah warga banyak yang terendam banjir ini.
Banjir setinggi betis orang dewasa itu merendam puluhan rumah, kantor kecamatan, kantor desa, puskesmas, sekolah dan tempat ibadah, di sana. Akibat bencana banjir itu, aktivitas warga sempat tersendat.
Plt Kalaksa BPBD Banyuwangi, Ilzam Nuzuli mengatakan banjir terjadi usai wilayah itu dilanda hujan intensitas tinggi. "Hujan terjadi sejak semalam hingga tadi pagi. Ketinggian air 20-30 cm," kata Ilzam.
Baca Juga: Banjir di Sumbermanjing Wetan Setelah Hujan Lebat Mengguyur Malang
Ilzam menyebut hampir seluruh wilayah di Pesanggaran terdampak banjir tersebut. Dia merinci desa yang terdampak banjir cukup parah diantaranya Desa Pesanggaran, Desa Sumberagung, Desa Kandangan dan Desa Sarongan.
"Banjir hampir merata di Kecamatan Pesanggaran. Jumlah diperkirakan ada puluhan rumah yang terdampak, termasuk fasilitas publik, puskesmas, sekolahan, kantor kecamatan, tempat ibadah," katanya dikutip dari suaraindonesia.co.id jejaring media suara.com, Sabtu (15/10/2022).
Sebagai bentuk tindak lanjut, BPBD Banyuwangi telah mengerahkan personil untuk melakukan asesment dan penanganan di wilayah banjir tersebut.
"Tim bersama relawan saat ini masih berada di lokasi untuk melakukan penanganan dan juga melakukan asesment," tutupnya.
Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah memperingatkan potensi bencana hidrometeorologi sebab saat ini sudah memasuki musim penghujan.
Baca Juga: Jalan Menuju Sukamade Banyuwangi Diterjang Longsor, Jaringan Listrik Padam
Selain Banyuwangi, sebelumnya banjir juga melanda sejumlah daerah di wilayah Selatan Jawa Timur. Di Malang Selatan, sejumlah permukiman warga juga terendam banjir.
Berita Terkait
-
Banjir di Sumbermanjing Wetan Setelah Hujan Lebat Mengguyur Malang
-
Jalan Menuju Sukamade Banyuwangi Diterjang Longsor, Jaringan Listrik Padam
-
Kisah Tragedi Pembantaian Dukun Santet Banyuwangi 1998, Sadis Puluhan Kepala Dipenggal, Hingga Kini Motifnya Masih Misteri
-
Duh! 1.600 Warga Kota Semarang Terdampak Banjir Imbas Luapan Sungai Beringin
-
Kondisi Kampung Pangasinan Karawang yang Masih Terendam Banjir Hingga Jumat Pagi
Terpopuler
- Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pemain China Emosi: Saya Lihat Itu dari Kamar Hotel
- 9 Mobil Bekas Murah Sekelas Alphard Mulai Rp 60 Juta: Captain Seat Nyaman Selonjoran
- 5 Rekomendasi Moisturizer untuk Usia 50 Tahun ke Atas: Wajah Jadi Lembap dan Awet Muda
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 7 Mobil Bekas Toyota-Suzuki: Harga Mulai Rp40 Jutaan, Cocok buat Keluarga Kecil
Pilihan
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
-
Usai Tepuk Pundak Prabowo Subianto, Kini Handphone Ole Romeny Disita
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Jumbo Terbaru Juni 2025
-
Ustaz Yahya Waloni Meninggal Dunia saat Khutbah Jumat, Ini Profilnya
Terkini
-
Usai Wukuf, Gubernur Khofifah akan Lempar Jumrah Aqobah di Mina dan Thowaf Ifadhah
-
Said Abdullah: Idul Adha Pengorbaan Sebagai Puncak Penghambaan
-
Gubernur Khofifah Ajak Semua Pihak Kelola Sampah, Jatim Jadi Provinsi dengan Bank Sampah Terbanyak
-
Gubernur Khofifah Ibadah Haji: Tata Kelola Masjidil Haram Tahun Ini Sangat Bagus
-
3229 Koperasi Merah Putih Jatim Disahkan, Tertinggi Nasional, Gubernur Khofifah: Optimis Segera 100%