Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Senin, 07 November 2022 | 07:30 WIB
Ilustrasi hujan es di Malang Raya [Foto: ANTARA]

SuaraJatim.id - Hujan es disertai badai menerjang kawasan Kabupaten Ngawi Jawa Timur ( Jatim ), Minggu (06/11/2022) malam. Akibatnya belasan rumah rusak dan pohon bertumbangan.

Hal ini seperti disampaikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ngawi mencatat belasan rumah yang terdampak. Bahkan laporan terakhir, ada salah satu rumah warga di Desa Sukowiyono Kecamatan Padas ambruk.

Seperti dijelaskan Kasi Kedaruratan BPBD Ngawi Agung Prasetyo, hujan es melanda kawasan di Ngawi paling parah adalah di Desa Ngawi Purba, Desa Karangasri, Desa Cabean di Kecamatan Ngawi. Kemudian Desa Tawun di Kecamatan Kasreman.

"Ada beberapa desa yang terdampak, sejumlah rumah warga hanya mengalami kerusakan ringan. Hanya satu yang dilaporkan roboh. Kemudian, banyak pohon tumbang yang menghalangi jalan desa dan hampir mengenai rumah warga," kata Agung dikutip beritajatim.com jejaring media suara.com, Minggu (6/11/2022).

Baca Juga: Jelang Haul Perguruan Silat di Ngawi, Ratusan Polisi Disiagakan Antisipasi Bentrok

Agung membenarkan jika sebelumnya kawasan tersebut diguyur hujan es dilanjutkan dengan angin kencang dan huja deras. Kejadian itu berlangsung sekitar 30 menit hingga banyak pohon yang tumbang dan genting rumah warga terbang terbawa angin. Pihaknya sudah melakukan penanganan dan mengevakuasi pohon tumbang.

“Tim kami sudah berkeliling tadi dan sesudah melakukan evakuasi pohon tumbang. Saat ini pendataan masih terus dilanjutkan sembari memantau kawasan karena saat ini di Ngawi ke.bali diguyur hujan deras tepatnya pada pukul 19.00 WIB,” lanjut Agung.

Malam ini, cuaca di Ngawi masih hujan deras. Masyarakat diminta waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi. Diketahui, BMKG Juanda masih memperingatkan adanya potensi hujan deras mulai tanggal 4 November 2022 hingga 10 November 2022.

Seluruh wilayah Jawa Timur termasuk Ngawi berpotensi terjadi bencana hidrometeorologi. Masyarakat diminta untuk selalu waspada dan melakukan mitigasi bencana dengan membersihkan saluran air, menebang pohon yang berpotensi tumbang, serta menjauhi area yang rawan terjadi bencana.

Baca Juga: Fakta Sebenarnya Video Pria Katanya Bajing Loncat Ngawi Bergelantungan di Bak Truk

Load More