SuaraJatim.id - Dua pemeran video Kebaya Merah, yakni ACS (pemeran pria) dan AH (pemeran cewek) diamankan Tim Siber Ditreskrimsus Polda Jatim di Kawasan Medokan Kota Surabaya, Minggu (07/11/2022) malam.
Keduanya segera digelandang ke kantor polisi untuk dimintai keterangan. Sementara, identitas keduanya yang perlu diketahui adalah, pemeran pria merupakan warga Kota Surabaya, sementara pemeran wanitanya warga Malang.
Hal ini disampaikan Direktur Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jawa Timur Kombes Pol Farman. Ia menjelaskan kalau penangkapan dilakukan Minggu malam sekitar 21.00 WIB.
"Tadi malam sekitar pukul 21.00 WIB oleh Subdit Siber terhadap terduga pelaku (video) kebaya merah. Dua orang, laki-laki berinisial ACS (kelahiran Surabaya), perempuan AH (Kelahiran Malang)," katanya, Senin (07/11/2022).
Baca Juga: Ini Identitas Perempuan di Video Viral Kebaya Merah, Inisialnya AH, asal Malang
"Penangkapan di daerah Medoakan. Sekarang sedang kita lakukan pemeriksaan untuk mengetahui motif kedua tersangka. Kenapa melakukan perekaman terkait video kebaya merah itu," katanya menambahkan.
Sebelumnya, video Kebaya Merah ini viral di media sosial dan sempat masuk trending Twitter. Warganet ramai-ramai memburu video ini dan sebelumnya disebut-sebut direkam di Bali.
"Jadi kenapa ini viral di Bali? Kemungkinan, pakaian yang digunakan itu adalah kebaya adat. Itu mirip dengan pakaian yang digunakan masyarakat Bali," ujarnya.
"Kami tegaskan itu bukan di Bali, tapi di Surabaya. Dilakukan di salah satu hotel di Daerah Gubeng. Kamarnya sudah kita ketahui dengan pasti, sudah kita datangi beberapa waktu lalu," ujarnya.
Untuk lebih detailnya nanti Kapolda Jatim bakal melakukan rilis video wanita kebaya merah yang menggegerkan jagat lini masa. Bahkan sempat masuk trending Twitter.
Baca Juga: Siapa Pemeran Video Syur Kebaya Merah? Berhasil Ditangkap Polisi, Tato Mahkota Jadi Petunjuk
Hotel mengakui rekaman dilakukan di kamarnya
Adapun dari manajemen hotel yang digunakan untuk merekam video tersebut, berinisial BG, sebelumnya tidak menepis kalau video porno wanita berkebaya merah diambil di hotel yang Ia kelola.
Ini bila melihat desain interior kamar hotel di Jalan Sumatera Kota Surabaya tersebut. Ia juga membenarkan, bahkan menyebut kalau adegan itu diambil di lantai 17 kamar nomor 10.
"Kalau melihat foto dan video dari Polisi, benar itu di hotel ini, lantai 17 nomor 10. Tapi di pintu tulisannya nomor 1710," kata BG, salah satu management hotel, Minggu (07/11/2022) malam.
BG menjelaskan, dari video dan foto yang ditunjukan polisi memang hanya kamar tersebut yang memiliki lukisan orang berjalan di pinggir sungai. Selain itu, pemandangan luar yang tampak dari jendela, hanya bisa dilihat dari kamar tersebut.
"Setiap kamar lukisannya berbeda. Setiap jendela juga pemandangannya berbeda. Kalau sesuai di foto dan video, cuman kamar ini (1710) yang ada lukisan itu," kata BG.
Sementara itu, Kanit PPA Polrestabes Surabaya, AKP Wardi mengatakan jika pihaknya ingin memeriksa tempat dibuatnya video syur tersebut. Namun, saat pihaknya ingin masuk, kamar tersebut sudah terisi tamu.
Berita Terkait
-
Profil Jaiden Law, Winger Keturunan Surabaya Kelahiran Sydney yang Bakal Trial di Klub Spanyol
-
Rayhan Hanan Buka-bukaan Soal PR Besar Persija Jakarta, Optimis Bangkit?
-
BRI Liga 1: Imbangi Persija, Misi Persebaya Surabaya Masih Belum Tuntas?
-
Wawali Surabaya Dilaporkan Polisi! Gara-Gara Bela Pekerja yang Ijazahnya Ditahan?
-
Siapa Miles de Vries? Winger FC Utrecht Keturunan Surabaya OTW Bela Timnas Indonesia di Piala Dunia
Tag
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
Terkini
-
Layanan Wealth Management BRI Diakui Dunia, Raih Penghargaan Internasional dari Euromoney
-
Kronologi Kebakaran Rumah di Tegalsari Surabaya, 2 Orang Meninggal Dunia
-
Khofifah Bahas Kerja Sama Pendidikan hingga Energi Terbarukan dengan Delegasi Tomsk Rusia
-
Harga Gabah Kering Jatuh, DPRD Jatim: Panen Raya Terancam Tak Dinikmati Petani
-
Kasus Penahanan Ijazah Masuk Babak Baru, Wali Kota Surabaya Intruksikan Cek Semua Perusahaan