SuaraJatim.id - Eropa memanas lagi. Kali ini Polandia. Sebuah rudal jatuh dan meledak di sana, Selasa (15/11/2022). Rudal yang jatuh itu disebut-sebut milik Rusia.
Merespons masalah itu, Indonesia di sela-sela KTT G20 menyerukan perdamaian, termasuk menghentikan perang berlarut-larut antara Rusia dan Urkraina.
Sebelumnya, sebuah rudal jatuh di sebuah desa di Polandia. Akibat rudal yang jatuh kemudian meledak ini menyebabkan dua orang meninggal dunia.
"Indonesia senantiasa menyerukan agar pihak-pihak yang berseberangan saat ini untuk mengupayakan cara-cara damai," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Teuku Faizasyah ketika ditemui di sela-sela KTT G20 di Nusa Dua, Bali, pada Rabu.
Baca Juga: Rudal Jatuh di Polandia, Apakah Pintu Masuk NATO di Perang Ukraina?
Seruan tersebut, kata Faizasyah, berangkat dari prinsip politik luar negeri bebas aktif Indonesia yang senantiasa konsisten mengharapkan kondisi internasional yang baik dan kondusif bagi negara-negara dunia.
Presiden Polandia Andrzej Duda mengatakan bahwa sejauh ini Polandia tidak memiliki bukti konklusif yang menunjukkan siapa yang menembakkan rudal yang menyebabkan ledakan di fasilitas pengeringan biji-bijian tersebut.
Duda mengatakan bahwa kemungkinan besar Polandia akan mengupayakan konsultasi berdasarkan Pasal 4 aliansi militer NATO setelah ledakan itu.
Duda berbicara setelah Perdana Menteri Mateusz Morawiecki mengatakan bahwa Polandia akan meningkatkan pengawasan wilayah udaranya setelah insiden tersebut.
“Kami memutuskan untuk meningkatkan kesiapan tempur unit terpilih angkatan bersenjata Polandia, dengan penekanan khusus pada wilayah udara,” ujar dia.
Baca Juga: Rusia Bantah Tembakkan Rudal Ke Polandia: Ini Provokasi!
Di lain pihak, Kementerian Pertahanan Rusia membantah bahwa rudal Rusia menghantam wilayah Polandia dan menggambarkan laporan itu sebagai "provokasi yang disengaja yang bertujuan untuk memanaskan situasi".
"Tidak ada serangan terhadap sasaran di dekat perbatasan negara Ukraina-Polandia yang dilakukan dengan alat penghancur Rusia,” kata Kemlu Rusia.
Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan dia tidak memiliki informasi tentang ledakan di Polandia.
Rusia membantah
Rusia menggempur kota-kota di seluruh Ukraina dengan rudal pada Selasa, (15/11/2022). Serangan itu menurut Kiev adalah gelombang serangan rudal terberat dalam hampir sembilan bulan perang.
Beberapa rudal menghantam Lviv, yang berjarak kurang dari 80 kilometer dari perbatasan dengan Polandia.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Rudal Jatuh di Polandia, Apakah Pintu Masuk NATO di Perang Ukraina?
-
Rusia Bantah Tembakkan Rudal Ke Polandia: Ini Provokasi!
-
Rudal Rusia 'Nyasar' Jatuh Di Polandia, Negara G7 Langsung Gelar Pertemuan Darurat Di Sela KTT G20
-
Rudal Rusia Jatuh di Polandia, Rupiah Ikut Melemah
-
Dunia Hari Ini: Rusia Bantah Jatuhkan Rudal di Polandia, Anggap Provokasi
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
- 7 Rekomendasi Sunscreen Terbaik Memutihkan Wajah, Harga Murah Mulai Rp32 Ribuan
Pilihan
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
Terkini
-
Gubernur Khofifah Apresiasi KTH dan Penyuluh Kehutanan se-Jatim: NTE Tertinggi Nasional
-
Usai Wukuf, Gubernur Khofifah akan Lempar Jumrah Aqobah di Mina dan Thowaf Ifadhah
-
Said Abdullah: Idul Adha Pengorbaan Sebagai Puncak Penghambaan
-
Gubernur Khofifah Ajak Semua Pihak Kelola Sampah, Jatim Jadi Provinsi dengan Bank Sampah Terbanyak
-
Gubernur Khofifah Ibadah Haji: Tata Kelola Masjidil Haram Tahun Ini Sangat Bagus