SuaraJatim.id - Kabar kurang menggembirakan bagi para fans Prancis. Dalam laga perdana menghadapi Australia dini hari nanti, Le Blues bakal tanpa diperkuat dua pilarnya, Paul Pogba dan N'golo Kante.
Pogba dan N'golo Kante dikabarkan mengalami cedera. Ini tentu menjadi masalah bagi Prancis di laga perdana Grup D Piala Dunia 2022 Qatar ini. Di sisi lain, Prancis juga mengalami pukulan setelah Karim Benzema absen juga lantaran cedera.
Benzema merupakan perai Ballon d'Or edisi terbaru. Meskipun begitu, Prancis tetap jalan terus dan menatap Piala Dunia dengan sama optimisnya dengan yang sudah-sudah.
Dalam grup mereka, Grup D, Prancis kemungkinan melenggang ke 16 besar dalam status juara grup. Calon pendamping utamanya adalah Denmark, yang mungkin juga bisa mengejutkan dengan malah memuncaki grup ini.
Namun bisa saja situasi mendadak tak berpihak kepada Prancis akibat bencana cedera yang didera pemain-pemainnya yang bisa merusak konsentrasi tim.
Prancis juga perlu menghilangkan kendangan 2002 ketika mereka tumbang melawan debutan Senegal dalam pertandingan pertama Piala Dunia waktu itu, dalam situasi sama seperti sekarang, yakni mengawali kampanye mempertahankan gelar juara dunia.
Sebaliknya Australia memasuki putaran final Piala Dunia yang keempatnya dengan harapan semakin baik dari waktu ke waktu setelah nyaris tak mendapatkan jatah bertanding di Qatar karena harus melalui dahulu playoff antarbenua.
Socceroos akan mengerahkan semua sumber dayanya guna memastikan mereka bisa tinggal lebih lama dalam turnamen akbar ini.
Lima pertandingan terakhirnya yang tak pernah kalah memperlihatkan Australia mendapatkan kepercayaan diri yang baik saat menghadapi sang juara dunia, walaupun itu mungkin terlalu sulit untuk bisa mengalahkan Prancis.
Baca Juga: Ngamuk di Menit akhir, Belanda Gilas Senegal 2-0
Tetapi Socceroos pernah mengalahkan Prancis dalam Piala Konfederasi edisi 2001. Kini, tim asuhan Graham Arnold sudah mengulangi pencapaian besar dua puluh tahun silam itu.
Prediksi sebelas pemain pertama
Prancis (4-2-3-1): Hugo Lloris; Benjamin Pavard, Dayot Upamecano, Ibrahima Konate, Lucas Hernandez; Aurelien Tchouameni, Adrien Rabiot; Ousmane Dembele, Antoine Griezmann, Kylian Mbappe; Olivier Giroud
Australia (4-3-3): Mathew Ryan; Nathaniel Atkinson, Bailey Wright, Kye Rowles, Aziz Behich; Ajdin Hrustic, Aaron Mooy, Jackson Irvine; Mathew Leckie, Mitchell Duke, Craig Goodwin
Skenario pertandingan
Gawang Prancis sudah pasti akan kembali dijaga oleh kiper Tottenham Hotspur Hugo Lloris yang akan menciptakan rekor dalam hal lama menjaga gawang Prancis.
Berita Terkait
-
Ngamuk di Menit akhir, Belanda Gilas Senegal 2-0
-
Inggris Hajar Telak Iran dengan Skor 6-2
-
Raffi Ahmad dan Rafathar Seru Banget Nonton Piala Dunia, Warganet Banyak yang Iri
-
Harga Outfit Jungkook BTS Saat Tampil di Opening Ceremony Piala Dunia 2022, Sampai Ratusan Juta Rupiah
-
Simak! Jadwal Piala Dunia 2022 Terlengkap dan Link Live Streaming
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
-
Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Jadi Rp 2.042.000 per Gram
-
Video Lawas Nadiem Makarim Viral Lagi, Ngaku Lahir di Keluarga Anti Korupsi!
Terkini
-
Banyuwangi Lautan Telur, Peringati Maulid Nabi dengan Meriah
-
Ngopi Asik di Warkop Lebih Hemat, Klaim 5 Saldo Dana Kaget Ini
-
Skandal Bank Jatim Terbongkar: Rp299 Miliar Raib, Mantan Kepala Cabang Terlibat
-
Token Listrik Habis? Klaim 3 Saldo Dana Kaget Ini, Bisa Jadi Solusi Cepat
-
DPRD Jatim Coret Anggaran Kunjungan Luar Negeri, Fokus ke Program Kemasyarakatan