SuaraJatim.id - Kemenangan Brazil dari Serbia dengan sekor 2-0 harus dibayar mahal. Kapten Brazil Neymar mengalami cedera pergelangan kaki saat timnya menang atas Serbia dalam pertandingan Piala Dunia 2022.
Dalam laga pembuka grup G di Stadion Lusail Qatar itu, Neymar bertabrakan dengan lawannya hingga membuatnya harus diganti pada menit ke-79. Saat itu Tim Samba sudah unggul dari Serbia dengan sekor 2-0.
Usai pertandingan, dokter dari tim nasional Brazil mengabarkan kalau Neymar akan menjalani pemeriksaan medis dalam 48 jam ke depan.
Dokter Rodrigo Lasmar mengatakan superstar Brazil itu mengalami cedera setelah bertabrakan dengan lawannya. Neymar diganti pada menit ke-79 ketika tim Samba itu memimpin 2-0 atas Serbia.
"Kami mesti menunggu 24 hingga 48 jam untuk mendapatkan penilaian yang lebih baik," kata Lasmar seperti dikutip AFP. "Kami belum menjadwalkan MRI apa pun dan besok kami akan membuat taksiran lagi."
"Kita harus menunggu, kita tidak bisa membuat pernyataan prematur mengenai perkembangannya."
Neymar terlihat pincang setelah pertandingan, sementara foto sang striker menunjukkan pembengkakan pada pergelangan kaki kanannya.
Pelatih Tite mengatakan pemain Paris Saint-Germain (PSG) itu awalnya bertahan di lapangan setelah pergelangan kakinya cedera "karena tim membutuhkannya".
Dia juga menepis kekhawatiran bahwa pemain berusia 30 tahun itu bisa lama cedera sehingga mengakhiri perjalanannya dalam Piala Dunia.
“Anda bisa yakin Neymar akan bermain lagi dalam Piala Dunia ini."
Meskipun begitu, belum ada kepastian apakah pada laga selanjutnya melawan Swiss dalam lanjutan laga di Grup G, Neymar bakal bisa tampil atau tidak.
Neymar yang tampak kecewa menolak berbicara kepada wartawan saat meninggalkan stadion.
Neymar hanya membutuhkan dua gol untuk menyamai rekor 77 gol Pele yang merupakan gol terbanyak sepanjang masa Brazil.
Piala Dunia pertamanya pada 2014 berakhir dengan penderitaan karena patah tulang punggung saat menang dalam perempat final melawan Kolombia.
Tanpa dia, tuan rumah menelan kekalahan memalukan 1-7 dari Jerman dalam semifinal.
Empat tahun kemudian Neymar harus berlomba untuk pulih dari cedera tepat waktu agar bugar saat Piala Dunia Rusia, tetapi Brazil kalah dari Belgia pada babak delapan besar.
Andalan utama Brazil itu juga absen dalam Copa America 2019 setelah menderita ligamen robek pada pergelangan kaki kanannya.
Pada 2021 Neymar absen sekitar 10 pekan di liga Prancis setelah menderita kerusakan ligamen pada pergelangan kaki kirinya menyusul cedera saat PSG mengalahkan Saint Etienne. ANTARA
Berita Terkait
-
Setelah 17 Bulan Absen, Neymar Senang Bisa Kembali ke Timnas Brasil
-
Neymar CLBK dengan Blaugrana? Direktur Barcelona: Masa Lalu Biarlah Masa Lalu
-
Lubang Maut Sedalam 20 Meter Ancam Telan Kota di Brasil, Warga Ketakutan
-
Pasutri Brazil Dinobatkan Guinness World Records sebagai Pernikahan Terlama di Dunia, Punya 100 Lebih Cucu dan Cicit
-
84 Tahun Menikah! Rahasia Cinta Abadi Pasangan Brasil Ini Bikin Kagum Dunia
Terpopuler
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Ini Alasan Hotma Sitompul Dimakamkan dengan Upacara Militer
- 7 Rekomendasi Sabun Pemutih Wajah, Harga Terjangkau Kulit Berkilau
- 5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
- Alumni UGM Speak Up, Mudah Bagi Kampus Buktikan Keaslian Ijazah Jokowi: Ada Surat Khusus
Pilihan
-
Prabowo Ugal-ugalan Buat Kebijakan, Para Taipan RI Ramai-ramai Larikan Kekayaan ke Luar Negeri
-
Jordi Amat dan Saddil Ramdani Main di Persib? Ini Prediksi Pemain yang Bakal Tergusur
-
Singgung Prabowo Subianto, Ini Respon Jokowi Soal Isu Matahari Kembar
-
Jamaah Haji Indonesia Jadi Panutan, Disebut Paling Tertib di Dunia
-
LG Batalkan Investasi Baterai EV di Indonesia Senilai Rp130 Triliun
Terkini
-
Dokter di Malang Diduga Cabuli Pasiennya, Polisi Turun Tangan
-
Gubernur Khofifah : Perempuan Harus Jadi Pilar Ketangguhan Bangsa di Tengah Krisis Global
-
Rizki Sadig Kembali Pimpin PAN Jawa Timur
-
Pemprov Jatim Siap Urus Penerbitan Ulang Ijazah Pekerja Ditahan, Gubernur Khofifah: Solusi Konkret
-
Penyelenggara Barati Cup International 2025 Buka Suara Perihal Kisruh Jadwal Pertandingan