SuaraJatim.id - Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah Kota Surabaya menyatakan maraknya gangster di Surabaya, Jawa Timur, akhir-akhir ini harus disikapi secara serius
"Maraknya gangster di Kota Pahlawan harus disikapi dengan serius agar tidak meluas," kata Sekretaris PD Muhammadiyah Surabaya M Arif An di Surabaya, Minggu.
Untuk itu, lanjut dia, PD Muhammadiyah Surabaya memberikan saran yakni upaya persuasif dalam menangani gangster.
Selain itu, lanjut dia, peran RT dan RW harus dimaksimalkan dalam upaya pembinaan sejak dini di kampung-kampung. Begitu juga lebih mendekat ke anak muda dengan tidak memandang dari mana anak muda itu berasal dan tingkat pendidikan.
Menurut dia, Dinas Kepemudaan dan Keolahragaan Pemkot Surabaya seharusnya menangkap persoalan ini dengan pendekatan program kepemudaan dan keolahragaan yang menyentuh kepada mereka yang masih muda.
"Beri kegiatan yang inovatif agar mereka bisa terlibat. Jangan terlalu ketat birokrasi atau administrasinya yang itu membuat mereka tidak bisa terlibat dalam program yang diadakan," ujar dia.
Arif An mengharapkan ormas kepemudaan dalam hal ini KNPI, Ansor, Pemuda Muhammadiyah, Pemuda Pancasila, dan lainnya harus menjadi katalisator dan dinamisator.
Sebelumnya, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menegaskan untuk melawan para gangster yang telah meresahkan warga Kota Pahlawan, Jawa Timur, akhir-akhir ini.
"Ayo bangun semuanya, saya tidak rela kota ini diinjak-injak oleh orang yang tidak menciptakan rasa nyaman di Kota Surabaya," kata Eri Cahyadi saat memimpin langsung apel operasi skala besar bersama jajaran Pemerintah Kota (Pemkot), TNI/Polri serta lintas Organisasi Masyarakat (Ormas), di halaman Balai Kota Surabaya, Sabtu (3/12) malam.
Baca Juga: Pemkot Surabaya buat Kriya galeri khusus penyandang disabilitas
Cak Eri mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mengentaskan aksi tawuran gangster yang terjadi di Kota Pahlawan. Dia tidak ingin, harga diri warga Surabaya diinjak-injak oleh orang tidak bertanggung jawab yang menyebabkan aksi tawuran.
Berita Terkait
-
Debut Timnas Indonesia, Joey Pelupessy Malah Kesengsem dengan Sosok Asal Surabaya
-
Pelatih Persebaya Surabaya Sorot Pentingnya Program Individu Selama Libur Panjang
-
Adab Sambut Salat Idul Fitri, Berhias hingga Pakai Wangi-wangian
-
Promo Alfamart Spesial Idulfitri, Dapatkan Minyak Goreng dengan Harga Murah
-
Bisa Tahan Lama! 3 Oleh-Oleh Khas Surabaya yang Cocok untuk Momen Lebaran
Terpopuler
- Mobil Mentereng Lisa Mariana Jadi Sorotan: Mesin Sekelas Vios, Harga bak Fortuner Baru!
- Cara Menghapus Iklan dan Bloatware di Xiaomi, Redmi, dan Poco dengan HyperOS
- Bergaya ala Honda CRF150L, Seharga Yamaha XMAX: Pesona Motor Trail Aprilia Ini Bikin Kepincut
- CEK FAKTA: Diskon Listrik 50 Persen Berlaku Lagi, Periode Maret-April 2025
- Diunggah La Liga, 3 Klub Spanyol yang Cocok untuk Tujuan Baru Rizky Ridho
Pilihan
-
Asa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026: Formasi Jangan Coba-coba
-
Beda Media Korsel: Dulu Sayang Kini Serang Habis-habisan Timnas Indonesia
-
Kontroversi: Ghiblifikasi AI Lukai Hayao Miyazaki, 'AI Tak Punya Jiwa'
-
Doa Takbiran Idulfitri dan Dzikir yang Dicontohkan Rasulullah, Arab dan Latin
-
Zakat Fitrah Setelah Salat Idul Fitri: Sah atau Haram? Simak Penjelasan Ulama
Terkini
-
Motif di Balik Pengeroyokan Pelajar Kediri Hingga Tewas: Ejekan Berujung Maut, 14 Remaja Ditangkap
-
Lagi dan Lagi! Rumah Porak-poranda Gegera Petasan, Tebaru di Blitar
-
Antrean di Pelabuhan Ketapang Mengular Usai Ditutup Hari Raya Nyepi
-
Kronologi Lengkap Rumah di Jember Meledak Akibat Petasan, Gegara Rokok
-
Posko Mudik BUMN 2025 di Pelabuhan Tanjung Perak Berikan Takjil hingga Pengobatan Gratis