SuaraJatim.id - Kemarin sempat gaduh banner Selamat Datang Erick Thohir di sejumlah ruas jalan di Kota Surabaya dan Sidoarjo. Penyebabnya kritikan dari Wakil Ketua Tanfidziyah PWNU Jatim, KH Abdussalam Shohib.
Gus Salam menyesakjab munculnya banner-banner tersebut. Ia pun meminta agar peringatan Seabad NU itu tidak dipolitisasi agar perayaan berjalan khusyuk dan khidmat. Ia melanjutkan, pelaksanaan 1 Abad NU tak memerlukan spanduk atau baliho.
"Kami menyesalkan ya, jadi kami berharap bahwa 1 Abad NU yang ada di Sidoarjo ini benar-benar terselenggara, mari kita laksanakan dengan khusuk untuk menghargai, serta instropeksi peran NU dalam keumatan," kata Gus Salam dihubungi suarajatim.id, Kamis (02/02/2023).
"Mohon jangan di politisasi. Mohon jangan digunakan sebagai momentum untuk interest-interest politik. Itu aja yang kami harapkan," katanya menambahkan.
Baca Juga: Baliho Ucapan Selamat 1 Abad NU dari Erick Thohir Jadi Polemik, Nusron Wahid Membela
Merespons kritikan itu, Wakil Ketum PBNU KH Nusron Wahid mengatakan siapa pun boleh memberi ucapan selamat terkait peringatan 1 (satu) Abad NU.
"Tidak usah berlebihanlah. Siapa pun boleh kasih ucapan selamat dalam bentuk spanduk, baliho, umbul-umbul, ataupun di media sosial berkaitan dengan pelaksanaan Peringatan 1 Abad NU," ujar Nusron dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.
Hal tersebut juga dia sampaikan terkait dengan adanya beberapa pihak yang menanggapi secara berlebihan banyaknya baliho ucapan selamat 1 Abad NU dari Menteri BUMN Erick Thohir.
Menurut Nusron, keberadaan baliho dari Erick itu bukan merupakan hal yang aneh karena dia diamanahi oleh PBNU untuk menjadi Ketua Steering Committee (SC) Pelaksanaan Rangkaian Kegiatan Peringatan 1 Abad NU.
Dalam kapasitasnya sebagai Ketua Steering Comitee itu, lanjut Nusron, Erick sudah banyak berperan dan membantu pihaknya, baik dari sisi jejaring pelibatan pihak lain yang memberikan kontribusi maupun mengakselerasi program-program pemerintah dengan NU.
"Jadi, tidak aneh kalau Pak Erick pasang spanduk, apalagi spanduknya itu dengan nada ucapan selamat dan simpatik, bukan imbauan yang negatif," ujar Nusron.
Berita Terkait
-
Beda dengan MUI, PBNU Tolak Fatwa Jihad Lawan Israel, Gus Ulil Ungkap Alasannya!
-
Kiai Said Aqil Bongkar Cawe-cawe Jokowi di Muktamar NU Lampung: Saya Kalah karena Tak Sekuat Gus Dur
-
Ramadan Berduka, Ratusan Warga Palestina Kembali Jadi Korban, Dunia Diminta Bertindak!
-
Sebut Absurd Prajurit Aktif Masuk Kejagung, Ketua PBNU Savic Ali: TNI Tak Dididik ke Sana
-
BPKH Gandeng PBNU, Revisi UU Haji Demi Transparansi dan Kesejahteraan Umat
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Ini Alasan Hotma Sitompul Dimakamkan dengan Upacara Militer
Pilihan
-
Liga Inggris: Kalahkan Ipswich Town, Arsenal Selamatkan MU dari Degradasi
-
Djenahro Nunumete Pemain Keturunan Indonesia Mirip Lionel Messi: Lincah Berkaki Kidal
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Layar AMOLED Terbaik April 2025
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V50 Lite 4G vs vivo V50 Lite 5G, Serupa Tapi Tak Sama!
-
PT LIB Wajib Tahu! Tangan Dingin Eks Barcelona Bangkitkan Liga Kamboja
Terkini
-
Pemprov Jatim Siap Urus Penerbitan Ulang Ijazah Pekerja Ditahan, Gubernur Khofifah: Solusi Konkret
-
Penyelenggara Barati Cup International 2025 Buka Suara Perihal Kisruh Jadwal Pertandingan
-
Batik Tulis Lokal Go Internasional dengan Dukungan BRI
-
Makin Ramah Pengguna, BRImo Hadir dengan Bahasa Indonesia dan Inggris
-
Pendaftaran Tanah Elektronik: Khofifah Dorong Notaris & PPAT Jatim Lebih Efisien!